Radarkoran.com - Almarhum Benny Laos yang meninggal dunia dalam ledakan kapal miliknya sendiri di pelabuhan regional di Desa Bobong Kecamatan Taliabu Barat Kabupaten Pulau Taliabu, Sabtu 12 Oktober 2024. Benny Laos merupakan salah satu kandidat calon gubernur Maluku Utara 2024.
Sherly Tjoanda yang merupakan istrinya resmi menggantikannya. Hal itu disampaikan secara langsung oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Diketahui, Surya Paloh langsung menelepon Sherly Tjoanda setelah Benny Laos meninggal dalam ledakan Kapal miliknya sendiri di pelabuhan regional di Desa Bobong Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu.
Dalam kesempatan tersebut, Surya Paloh memberikan intruksi langsung pada Sherly Tjoanda untuk menggantikan Benny Laos sebagai calon Gubernur Maluku Utara. Diketahui juga, di Pilkada 2024, Benny Laos merupakan calon Gubernur Maluku Utara nomot 4 yang berpasangan dengan Sarbin Sehe.
Seluruh Parpol pengusung Cagub Malut tersebut, Nasdem, PKB, Demokrat, PAN, PPP, Gelora PSI dan Partai Buruh juga sepakat menunjuk, Sherly Tjoanda sebagai pengganti sang suaminya sebagai Cagub Malut.
"Saya berharap bisa menerima kondisi yang memang di luar kemampuan kita," kata Surya Paloh, dikutip dari Tribunjabar.id, Sabtu 19 Oktober 2024.
Surya berharap Sherly Tjoanda bisa mengikhlaskan kepergian Benny Laos. Selain itu, juga meminta Sherly Tjoanda menggantikan Benny Laos sebagai calon Gubernur Maluku Utara.
"Kita berharap mengikhlaskan kepergian Benny, tetapi dengan satu tekad dan semangat agar cita-cita beliau kita teruskan bersama," tambah Surya Paloh.
BACA JUGA:Sherly Gantikan Suami jadi Cagub Maluku Utara? Ditinggalkan Warisan Rp 700 M dan 214 Tanah
Permintaan dari Surya Paloh, Sherly Tjoanda langsung menyanggupi dan bersedia sebagai calon Gubernur Maluku Utara. "Iya saya siap melanjutkannya, pak Surya Paloh. Mohon dukungannya pak Surya Paloh," ujar Sherly.
Sebelumnya, juru bicara pasangan Benny Laos-Sarbin Sehe, Muksin Amrin mengatakan, usulan terhadap Sherly Tjoanda supaya bisa menggantikan suami di Pilgub Malut 2024 setelah parpol pengusung melakukan rapat pada Minggu 13 Oktober 2024). Alasannya, memilih Sherly Tjoanda salah satunya untuk melanjutkan perjuangan almarhum Benny.
Sehingga yang dianggap layak untuk melanjutkan program dan cita-cita besar tersebut adalah Sherly Tjoanda yang merupakan istri almarhum Benny Laos. Sebagai pertimbangan lainnya juga berkaitan dengan efek elektoral dan kemaslahatan.
"Keputusan koalisi partai politik yang akan disampaikan kepada keluarga Benny Laos, salah satunya istri Benny Laos. Jika kemudian setuju, partai politik akan mengurus B1KWK dan selanjutnya dalam tujuh hari kita akan segera mengajukan pergantian calon kepada KPU Provinsi Maluku Utara," kata Muksin dikutip dari Tribun-medan.com, Kamis 17 Oktober 2024.
Benny Laos dan rombongannya dijadwalkan melakukan kampanye di Desa Kawalo, Kecamatan Taliabu Barat. Kapal milik Benny Laos yang bernama Bela 72 awalnya berlabuh sementara untuk mengisi bahan bakar minyak di pelabuhan regional di Desa Bobong Kecamatan Taliabu Barat Kabupaten Pulau Taliabu pada Sabtu 12 Oktober 2024.
Tapi naas, kapal motor itu dilalap api hingga Benny meninggal dunia pada usia 52 tahun. Selain dia, lima orang meninggal dunia dalam insiden tersebut, yaitu Ester Tantri selaku anggota DPRD Maluku Utara dari Partai Demokrat dan Mubin A Wahid selaku Ketua DPW PPP Provinsi Maluku Utara. Kemudian anggota Polres Kepulauan Sula, Bripka Hamdani Buamonabot, Nasrun selaku PNS Kepulauan Sula, serta Mahsudin Ode Muisi.