Harimau Lapar

Jumat 06 Dec 2024 - 15:28 WIB
Reporter : Eko Hatmono
Editor : Eko Hatmono

Hanya di soal penampilan Didiek terasa masih seperti orang keuangan. Kalem. Tenang. Pidatonya datar. Cara berpakaiannya sederhana. Tidak seperti umumnya seorang CEO perusahaan besar yang ''terperosok'' menjadi public figur.

Acara tahunan MarkPlus di The Ritz-Carlton itu sudah berlangsung selama 17 tahun. Hermawan sendiri kini sudah berusia 77 tahun.

Ultahnya yang ke-77 bulan lalu ia rayakan di sebuah pesantren kecil di tengah perkebunan sawit di Malaysia. Yakni sekitar satu jam dari Kuala Lumpur.

Pesantren itu kecil sekali. Santrinya hanya 57 orang. Semua santri adalah anak pekerja ilegal dari Indonesia. Anak seperti itu tidak bisa sekolah di sana. Tidak diterima. Lalu di antara yang ilegal itu bikin lembaga pendidikan informal.

Hermawan tidur di pesantren itu. Seadanya. Ia ingin berbagi kebahagiaan dengan anak yang hidupnya sulit. Itulah gaya Hermawan berulang tahun. Selalu begitu.

Kapan itu ia memperingati ulang tahun dengan cara bermalam di dalam penjara.

Di usianya yang 77, di saat praktik marketing sudah berubah, Hermawan dan MarkPlus-nya masih tetap menjadi daya tarik: lebih 3000 orang marketing kumpul bersamanya kemarin. Sehari penuh.

Kumpul orang marketing sebanyak itu rasanya seperti kumpul harimau –yang semuanya lapar. (DAHLAN ISKAN)

Kategori :

Terkait

Rabu 08 Jan 2025 - 17:52 WIB

Variasi Unggulan

Selasa 07 Jan 2025 - 17:05 WIB

Kehilangan Bulan

Senin 06 Jan 2025 - 17:11 WIB

Alvin Biru

Minggu 05 Jan 2025 - 17:12 WIB

Sidang Semu

Sabtu 04 Jan 2025 - 20:03 WIB

Sampit Bantul