Radarkoran.com - Pemkot Bengkulu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Bengkulu menjamin harga bahan pokok (Bapok) menjelang lebaran dapat terkendali serta memastikan stok bahan pangan stabil selama Ramadan hingga hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M.
Kepala Disperindag melalui Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag Kota Bengkulu, Jasya Arief mengatakan, pihaknya terus melakukan pengecekan ketersediaan dan harga kebutuhan pokok dibeberapa pasar di Kota Bengkulu.
Dari aktivitas pengecekan dilakukan, terpantau harga bahan pokok di pasar tradisional di Kota Bengkulu relatif stabil, meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan tapi tak terlalu signifikan. Hal ini mengingat jelang lebaran pada umumnya harga bapok perlahan mulai naik.
"Alhamdulillah, kenaikan tidak begitu signifikan. Jadi bisa dikatakan harga bapok di pasar cendrung stabil," kata Jasya.
Beberapa bahan pokok yang masih mengalami stabilitas harga seperti harga beras merek manggis dengan harga rata-rata diangka Rp16 ribu/kg, cabai merah dengan harga rata-ratanya diangka Rp36 ribu/kg, serta telur ayam ras diangka Rp28 ribu, serta beberapa bahan pokok lainnya.
BACA JUGA: Libur Lebaran, Basarnas Bengkulu Terjunkan 68 Personel
Jika masyarakat membutuhkan informasi terkait harga bahan pokok, bisa menghubungi Disperindag atau website https://sigahada.bengkulukota.go.id/.
Meski kondisi harga dinilai masih stabil, Disperindag tetap mengimbau masyarakat agar dapat berbelanja dengan bijak dan menghindari perilaku konsumtif belanja yang tidak pada tempatnya. Apalagi sampai menimbun barang kebutuhan pokok.
"Kami himbau masyarakat berbelanja sesuai kebutuhan dan hilangkan kecemasan-kecemasan akan kurangnya ketersediaan bahan pangan dan lainnya," ujar Jasya.
Pemkot Bengkulu terus berupaya menjamin ketersediaan pasokan bahan pangan dan juga keterjangkauan harga menjelang perayaan lebaran. Serta mencarikan solusi kongkret jika terjadi kelangkaan dan kenaikan harga bahan pangan di pasaran.