Namun, hal ini juga menimbulkan pertanyaan dari konsumen dan para ahli: apakah model mobil yang hanya mengubah desainnya tanpa meningkatkan platform mekanisnya cukup untuk dianggap sebagai "generasi baru"? Toyota telah menerapkan strategi serupa pada lini mobil lainnya, seperti sedan Camry XV80 yang baru diluncurkan, yang berfokus pada desain tetapi masih menggunakan platform TNGA-K. Rumor tentang RAV4 generasi keenam juga menunjukkan bahwa crossover tersebut dapat mempertahankan arsitektur sasisnya saat ini.
Jelas, Toyota mengutamakan pendekatan pragmatis, mengoptimalkan biaya pengembangan dan menjaga efisiensi produksi, sambil tetap memberikan nuansa segar melalui penampilan. Jika Fortuner generasi baru benar-benar disegarkan dalam gaya Crown, ini akan menjadi langkah luar biasa dalam strategi Toyota untuk mengangkat lini mobil populernya. Menggabungkan desain premium dengan kinerja yang tahan lama dapat membantu Fortuner terus memperkuat posisinya di segmen SUV ukuran menengah.
Meskipun belum ada keterangan resmi dari Toyota, render digital ini telah membangkitkan kegembiraan dan ekspektasi besar dari para penggemar. Dengan desain yang menarik dan potensi performa yang kuat, Fortuner generasi baru siap untuk menjadi salah satu SUV yang paling dinanti di pasar.