Radarkoran.com - Pemerintah Desa Tebat Monok, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang ,Provinsi Bengkulu menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa tahun anggaran 2026 ,Sabtu 26 Juli 2025.
Acara yang dihadiri oleh Tim Pembina Kecamatan Kepahiang diketuai oleh Sekretaris Kecamatan Kepahiang Arismansyah, SE. Pelaksanaan Musdes RKPDes berlangsung penuh semangat dan antusiasme, mencerminkan tingginya kepedulian warga terhadap arah pembangunan desa ke depan.
Kades Tebat Monok, Zulkarnain menyampaikan apresiasi kepada BPD sebagai perwakilan masyarakat di desa yang sudah melaksankan tugasnya dengan baik dalam melaksanakan kegiatan musyawarah. Dalam hal ini Musdes Penyusunan RKPDes sekaligus membentuk Tim penyusunan RKPDes.
Dalam kesempatan itu ia juga menekankan pentingnya peran serta aktif seluruh peserta dalam Musdes ini. Diarapkan agar forum ini menjadi ruang terbuka bagi masyarakat untuk menyampaikan ide, gagasan, serta masukan demi mewujudkan RKPDes yang benar-benar mencerminkan kebutuhan dan harapan warga.
BACA JUGA:BMW E36: Mobil dengan Inovasi Baru dalam Desain, Performa dan Kenyamanan
"Saya berharap kepada masyarakat bisa menuangkan pemikiran masing-masing secara jujur dan konstruktif. Semakin banyak masukan, semakin baik pula RKPDes Tebat Monok 2026 kita susun. Mari kita sukseskan bersama,” ungkap Zulkarnain
Lanjut Zulkarnain, dalam Musdes ini di lakukan pembentukan Tim Penyusunan RKPDes di mana Kades sebagai pembina yang di ketuai Sekdes, beranggotakan , berbagai unsur dari Lembaga masyarakat, lembaga adat, serta dari unsur perangkat Desa yang tergabung di dalam Tim 11 sesuai dengan amanat PERMENDAGRI No. 114 Tahun 2014 tentang Pembangunan Desa dan sekaligus berbagai usulan kegiatan mulai dari pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi masyarakat, pendidikan, kesehatan, hingga program-program sosial. Seluruh masukan dicatat dan akan dipertimbangkan secara menyeluruh oleh tim penyusun RKPDes.
"Musyawarah ini juga menjadi bukti kita bahwa transparansi dan partisipasi publik adalah kunci dalam tata kelola pemerintahan desa yang baik. Dengan semangat kebersamaan, Desa Tebat Monok berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif demi kesejahteraan seluruh warga, " pungkas Zulkarnain