Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong melakukan launching Koperasi Merah Putih Cawang Baru di Sekretariat Koperasi, Jalan Lintas Curup–Lubuklinggau, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong pada Minggu, 17 Agustus 2025.
Kegiatan peresmian koperasi ini dipimpin langsung Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari, SE, M.AP bersama Wakil Bupati Dr. H. Hendri Praja, S.STP, M.Si, serta turut dihadiri Ketua DPRD Rejang Lebong, Kapolres, Kajari, Dandim 0409/Rejang Lebong dan pihak terkait lainnya.
Ketua Koperasi Merah Putih Cawang Baru, Hamka Hamzah, dalam sambutannya menyampaikan jika saat ini keanggotaan koperasi sudah memiliki 35 anggota resmi dengan simpanan pokok Rp500.000 per orang.
"Beberapa usaha kami jalankan melalui koperasi ini, sifatnya seperti toserba (Toko Serba Ada). Kami targetkan punya tujuh unit usaha, mulai dari apotek murah dan klinik kesehatan, gudang dingin, logistik dan distribusi, pengolahan kolang-kaling, hilirisasi produk, hingga agribisnis kopi arabika," kata Hamka.
Disisi lain, walaupun adanya dukungan pendanaan dari Bank Himbara, Hamda turut menyampaikan perlunya dukungan dari pemerintah daerah dari berbagai sektor, baik keamanan, hingga kerjasama dalam pengelolaan unit usaha.
"Pak Bupati, pak Wabup atau yang lainnya bisa berinvestasi. Kami memiliki potensi besar untuk pengembangan usaha, seperti kolang-kaling yang memiliki pasar yang besar," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Fikri pada kesempatan tersebut turut menyampaikan apresiasi atas inisiatif masyarakat Cawang Baru. Dirinya berharap keberadaan koperasi yang ada dapat berjalan dengan baik serta dapat meningkatkan kesejahteraan warga.
"Kita harapkan koperasi ini bisa berjalan dengan baik, maju dan dapat membantu keluarga besar kita yang ada di desa dan kelurahan," ungkap Bupati Fikri.
Ia menambahkan, koperasi tersebut akan dijadikan proyek percontohan dari rencana pendirian 156 koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan se-Kabupaten Rejang Lebong yang saat ini telah berbadan hukum seluruhnya.
"Harapan kita, koperasi ini nantinya akan tetap dapat keuntungan dan masyarakat yang membeli produk yang ditawarkan tetap dibawah harga pasar," singkatnya.