Radarkepahiang.bacakoran.co - Kondisi jalan yang menghubungkan antara Kabupaten Kepahiang dengan Kabupaten Rejang Lebong dikeluhkan warga. Jalan penghubung yang dimaksud adalah jalan penghubung dari Desa Bandung Jaya Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang menuju Bengko Rejang Lebong.
Saat ini kondisi jalan penghubung antara kedua kabupaten tersebut rusak parah dan sulit untuk dilewati. Terlebih saat sesudah diguyur hujan. Bahkan akibat kondisi jalan yang ada, kerap kali mengakibatkan kendaraan roda empat yang melintas terperosok dan justru menghadang kendaraan lain untuk melintas.
Salah satu warga Desa Talang Belitar Kecamatan Sindang Dataran, Devina mengatakan beberapa titik jalan saat ini sudah mengalami perubahan kontur jalan yang menjadi berlumpur, khususnya di jalur-jalur rawan yang diapit tebing sawangan yang panjang.
"Saya sering adu mulut dengan pengendara lain, soalnya mereka sering merebut jalan saya. Tapi wajar, karena mungkin mereka juga tidak mau masuk ke kubangan. Tapi kalau jalannya bagus tidak mungkin sampai rebutan jalan, " ucapnya.
BACA JUGA:Jalan Penghubung di Warung Pojok Mirip Kubangan
Dirinya berharap nantinya calon legislatif yang terpilih pada Pemilu 2024 bisa menyiapkan anggaran untuk memperbaiki kondisi jalan penghubung dari Desa Bandung Jaya Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang menuju Bengko Rejang Lebong. Apalagi saat ini kondisi jalan sangat memprihatinkan. Sementara jalan tersebut sangat dibutuhkan warga di Bengko khususnya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan berbelanja di Kabupaten Kepahiang.
"Yang menjadi pertanyaan saya, disinikan banyak rumah, bahkan hampir di setiap titik desa itu ada pondok, kebun warga, pertanian kopi. Adapun untuk perawatan dan perbaikan jalan ini tanggungjawab siapa, tanggungjawab desa, pemerintah kabupaten, provinsi, pemerintah pusat atau siapa, " lanjutnya.
Dirinya berharap Pemkab Kepahiang dan Pemkab Rejang Lebong ataupun Pemprov Bengkulu dapat segera bisa memperbaiki kerusakan jalan yang terjadi.