Gunakan DD TA 2024 , Pemdes Bukit Menyan Bangun Kandang Ayam Permanen
FISIK : Inisalah satu di antara pembangunan fisik yang dilaksanakan Pemerintah Desa Bukit Menyan menggunakan Dana Desa, yakni pembangunan kandang ayam permanen.--RYAN/RK
Radarkoran.com - Selain bidang pemberdayaan, Pemerintah Desa (Pemdes) Bukit Menyan Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, juga menggunakan Dana Desa (DD) Tahun Aggaran (TA) 2024 untuk pembangunan di bidang fisik.
Kegiatan pembangunan di bidang fisik ini, diterangkan oleh Kepala Desa Bukit Menyan, Suweknyo, bergerak pada pembuatan Kandang Ayam Permanen dan pembangunan jalan lingkungan dengan kostruksi rabat beton. Ke 2 program pembangunan ini, lanjut Suweknyo, saat ini pihaknya sedang melakukan proses pekerjaan.
"Selain pemberdayaan seperti menyaurkan dana BLT-DD, Stunting dan Posyandu, Tahun 2024 ini DD masih tetap kami utamakan untuk pengerjaan bidang pembangunan insfrastruktur. Alhamdullilah, pekerjaan pembangunan saat ini sedang diproses pengerjaannya," kata Kades Suweknyo, Sabtu 08 Juni 2024.
Selanjutnya, Kadesa Bukit Menyan ini menjelaskan, pembuatan Kandang Ayam secara permanen ini merupakan program ketahanan pangan di TA 2024 ini.
Berdasarkan hasil musyawarah sebelumnya, pembuatan Kandang Ayam dimaksudkan supaya program ketahanan pangan dapat berkelanjutan dalam waktu yang lama, sehingga tujuan untuk membantu dan mendukung pemerintah mengentaskan kemiskinan dapat terwujud, khususnya di desa ini.
"Sebenarnya, untuk pembuatan Kandang Ayam permenen, merupakan program ketahahanan pangan. Tak hanya kandangnya saja, pada Tahap II pencairan DD nanti, kita juga menganggarkan untuk pembelian ayamnya. Mengapa budidaya ayam ini kami lakukan? Karena potensi peternakan ayam ini sangat besar. Kami yakin akan berkembang sehingga bisa membantu perekonomian masyarakat," terang Suweknyo.
BACA JUGA:Pemerintah Desa Bukit Menyan Gencar Promosikan Wisata Desa
Sedangkan untuk pembangunan jalan rabat beton, papar Kades Suweknyo, untuk memperlancar akses warga, lantaran selama ini jalan lingkungan tersebut sama sekali belum tersentuh oleh pembangunan.
Untuk proses pengerjaan lanjutnya, Pemerintah Desa Bukit Meyan menggunakan sistem padat karya. Yang mana para pekerja diambil dari dalam desa.
"Untuk proses pekerjaan, sudah hampir 60 persen. Harapan kita dengan adanya program pembangunan ini, ya dampak positifnya dapat langsung dirasakan oleh warga desa. Oleh sebab itu kami imbau warga untuk dapat saling mendukung dan bekerja sama untuk membangun desa ini," demikian Suweknyo. (ryn)