PIN Polio Digelar Serentak di Kabupaten Kepahiang
IMUNISASI : Petugas Puskesmas di Kabupaten Kepahiang memberikan imunisasi polio sebagai langkah pencegahan penyebaran kasus polio kepada anak.--IYUS/RK
Radarkoran.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, mengajak seluruh masyarakat di daerah ini untuk turut menyukseskan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.
Membawa anak masing-masing untuk diimunisasi Polio yang pelaksanaan di tiap-tiap kecamatan, baik itu di Puskesmas, Pos Kesehatan, pos-pos Posyandu, maupun Pos imunisasi, yang serentak digelar mulai Selasa 23 Juli 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang, Dr. H. Tazri Fauzan, S.KM, M.Kes memaparkan, imunisasi sangat diperlukan untuk meningkatkan imun tubuh guna melawan penyakit, khususnya penyakit polio pada balita. Karena penyakit polio adalah penyakit menular yang dapat menyerang anak usia 0 sampai 15 tahun.
Di mana penyakit polio ini dapat menyebabkan penderitanya mengalami kelumpuhan permanen. Sudah terbukti di berapa wilayah di Indonesia penyakit polio ditetapkan sebagai kejadian luar biasa.
Maka dari itu, meski di Kabupaten Kepahiang tidak ditemukan adanya kasus polio, masyarakat Kabupaten Kepahiang tetap perlu meningkatkan kesadaran terkait pentingnya pemberian imunisasi polio sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran penyakit ini.
BACA JUGA:Persiapan Tasyakuran Sedekah Bumi, Pemuda dan Warga Cirebon Baru Laksanakan Kerja Bakti
"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kepahiang untuk segera membawa anaknya datang ke lokasi-lokasi Posyandu ataupun pusat pelayan kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksin polio. Dua tetes pada anak guna mencegah terserang penyakit polio," sampai Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang kepada Radarkoran.com, Selasa 23 Juli 2024.
Bagi masyarakat Kabupaten Kepahiang tidak perlu ragu untuk membawa anaknya diberikan 2 tetes imunisasi polio, karena imunisasi ini gratis tanpa ada pungutan biaya apapun.
Kemudian tidak perlu takut, bahwa jenis vaksin yang akan digunakan pada Sub PIN Polio kali ini adalah vaksin generasi terbaru, yaitu Novel Oral Polio Vaksin tipe 2 atau nOPV2, yang akan diberikan sebanyak dua tetes dan aman dinyatakan terhadap anak.
"Saya berpesan kepada tenaga kesehatan di semua tingkatan untuk menyukseskan kegiatan vaksinasi polio ini. Layani dengan baik anak-anak yang datang ingin divaksinasi. Apabila terjadi kendala di lapangan, tolong bangun komunikasi dengan baik, dan silahkan berkoordinasi dengan seluruh unsur pemerintah setempat, pemerintah desa, kelurahan maupun kecamatan," demikian Tajri.