Usai Lebaran, Ratusan Personel Pencak Silat Tapak Suci Putra Muhammadiyah Tatap Event Popda dan 02SN

Radarkepahiang.bacakoran.co - Meskipun libur sepanjang bulan suci ramadhan 1445 H, namun  pencak silat Tapak Suci Putra Muhammadiyah Kepahiang masih memiliki banyak PR yang menanti usai lebaran Idul Fitri 1445 H mendatang.

Latihan gabungan yang diselenggarakan di Taman Santoso, beberapa waktu yang lalu, menjadi latihan penutup 250 peserta Tapak Suci Putra Muhammadyah yang rata-rata masih berstatus sebagai pelajar aktif ini.

Namun kendati demikian, para peserta tidak dapat berleha-leha sebab, usai berakhirnya Idul Fitri 1445 H nanti, ratusan peserta Tapak Suci Putra Muhammadyah akan segera menghadapi 2 event besar. Kedua event tersebut yakni, Popda dan juga O2SN tingkat SD, SMP dan juga SMA.

"Selama bulan puasa tidak ada latihan, namun meskipun begitu anak-anak kita minta untuk latihan secara mandiri di rumah. Sebab nanti usai lebaran, mereka akan menghadapi event Popda dan juga O2SN," ujar Pimpinan Pelatih Tapak Suci Putra Muhammadyah Kepahiang, Sumarno, S.Ip, P.Ma.

BACA JUGA:Gali Potensi Zakat, LAZISMU Kepahiang Konsolidasi ke Masjid Muhammadiyah

Untuk diketahui bahwa Tapak Suci Putra Muhammadyah Kepahiang ini telah mengukir sejumlah prestasi yang mengharumkan nama daerah, teranyar pihaknya telah berhasil membawa pulang piala sebagai juara umum 4 Kapolda Cup yang diselenggarakan di Kabupaten Rejang Lebong. Ada juga prestasi lainnya, seperti juara umum 2 kejuaraan wilayah tingkat provinsi serta juara umum 1 Popda Kepahiang.

"Kami ingin tahun ini prestasi yang dicapai lebih banyak lagi, sehingga memang sudah seharusnya untuk bekerja keras dan fokus," lanjutnya.

Sementara itu, pencak silat merupakan salah satu cabang olahraga yang banyak diminati oleh masyarakat Kabupaten Kepahiang, namun olahraga ini sangat menguras mental dan juga energi. Sehingga setelah melalui sejumlah pertimbangan dari jajaran pengurus, maka diputuskan bahwa selama bulan suci ramadhan berlangsung, agenda latihan rutin akan ditiadakan.

"Kegiatan ini kita laksanakan sebagai bentuk suka cita dalam menyambut bulan suci Ramadhan, beberapa waktu yang lalu kami latihan terakhir, sebab selama puasa agenda latihan rutin akan ditiadakan dan akan dimulai kembali usai idul fitri," singkatnya.

BACA JUGA:650 Atlet Ikuti Kejuaraan Pencak Silat piala DPD RI di Kepahiang

Pada latihan terakhir itu lanjut Sumarno, juga dilaksanakan beberapa agenda lainnya sebagai bentuk silaturrahmi antara masing-masing jajaran pengurus dan juga para peserta. Tampak pada sela-sela penutupan latihan, masing-masing peserta melakukan halal bi halal, tujuannya adalah agar saat menjalani ibadah puasa nanti, tidak ada satupun peserta yang menyimpan dendam antara satu dan yang lainnya.

"Supaya saat menjalani ibadah puasa nanti, hati dan pikiran menjadi tenang, tentram dan damai. Maka dari itu, kami juga melaksanakan halal bi halal, baik antar sesama jajaran pengurus dan juga peserta," lanjutnya.