Nobar Bandung

Rabu 16 Oct 2024 - 17:35 WIB
Reporter : Eko Hatmono
Editor : Eko Hatmono

Oleh: Dahlan Iskan

 

Sayang. Kota Qingda jauh sekali dari tempat saya sekarang: Nanchang.

Keinginan perusuh Disway agar saya nonton timnas sepak bola bertanding di sana sulit dipenuhi. Saya harus terbang dulu ke Shanghai satu jam. Lalu terbang lagi ke Qingdao: dua jam.

Memang banyak pilihan mau lewat mana. Tapi lewat Shanghai tetap yang tercepat. Bisa juga naik kereta cepat: masih 7 jam.

Saya di pedalaman Tiongkok. Qingdao di pantai timur sisi utara. Kotanya menghadap ke Korea --kalau Anda berdiri di pantainya dalam posisi hadap serong ke utara.

Saya nonton siaran langsungnya saja. Sambil ingin tahu bagaimana komentator luar negeri melihat tim kita. Yang lebih penasaran lagi: ingin tahu nama-nama pemain kita dalam bahasa Mandarin.

Sayangnya saya sendiri tidak seperti Anda: saya belum hafal nama-nama pemain nasional kita. Maka ketika nama-nama itu disebut dalam bahasa Mandarin saya tidak tahu siapa yang dimaksud.

Beda kalau komentator TV Tiongkok menyebut nama Luo Na Er Duo. Saya tahu maksudnya: Ronaldo.

Kadang nama itu disebut lengkap. Lebih sering disebut nama panggilannya: C-Luo. Tulisannya: C-?. Singkatan dari ????.

Panggilan C-Luo diciptakan agar orang Tiongkok keluar dari kesulitan akibat banyaknya orang yang bernama mirip Ronaldo.

Maka Ronaldinho di Tiongkok dipanggil Xiao Luo. Luo-muda. Sedang Ronaldo Luis Nazario de Lima dipanggil Da Luo. Luo-senior. ??????

Anda pasti masih ingat siapa Ronaldo Luís Nazário de Lima (??). Saya tidak perlu menjelaskan siapa penyerang timnas Brasil itu.

BACA JUGA:Liem Din

Saya juga sudah biasa mendengar siapa yang dimaksud komentator dengan nama Mo Sa La He (????). Jangan Anda artikan tiap hurufnya. Biar perusuh Wilwa yang menjelaskan.

Kategori :

Terkait

Kamis 26 Jun 2025 - 19:02 WIB

Centang Satu

Rabu 25 Jun 2025 - 19:22 WIB

Rokok Amputasi

Selasa 24 Jun 2025 - 17:13 WIB

Bale Aras

Senin 23 Jun 2025 - 17:11 WIB

Bom Bunker

Minggu 22 Jun 2025 - 18:20 WIB

Teheran Baku