Mendag Zulkifli Hasan Larang Potong Hewan Kurban Selain di RPH

Minggu 16 Jun 2024 - 19:06 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Menteri Perdagangan atau Mendag, Zulkifli Hasan menyampaikan, tahun ini pelaksanaan pemotongan hewan kurban wajib dilakukan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH). Pemotongan di masjid oleh masyarakat pun tidak diperbolehkan. Ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat meninjau kesiapan RPH di Ciroyom Kota Bandung, menjelang pemotongan hewan kurban Idul Adha 2024. 

"Memang tidak boleh sekarang memotong hewan di sembarangan tempat, tidak bisa," sampai Mendag usai meninjau RPH Ciroyom, Sabtu 15 Juni 2024.

Dikatakannya, larangan ini dikeluarkan untuk menjamin kebersihan dan kehigienisan daging kurban setelah disembelih. Selain itu, hewan kurban yang akan disembelih juga dipastikan kelayakan dan kesehatannya yang sudah diperiksa oleh petugas kesehatan hewan dari OPD terkait.

"Selain nanti bisa menimbulkan (Bau, red) tidak sedap, bisa juga menimbulkan hal-hal yang lain. Dan juga hewannya itu harus diperiksa, sehat atau tidak, karena ada kuku macam-macam. Kalau dipotong akan dibagi dagingnya. Sehat atau tidak. Jadi, untuk melindungi masyarakat juga," lanjutnya.

BACA JUGA:Indonesia Menuju Big Data, Kemendagri Ingatkan Pemda Serius Gunakan SIPD RI

Dia pun mengajak kepada masyarakat untuk memotong hewan kurban di RPH dan tidak dilakukan secara mandiri. "Jangan (Potong sendiri, red), niat kita bagus. Tapi kalau tidak memahami secara utuh, kan jadi nanti dapatnya tidak bagus. Kalau di sini telah dijamin. Ada antemortem dan postmortem, aman," tuturnya. 

Mendag Zulkifli Hasan juga menyaksikan bagaiamana hewan-hewan kurban ini diberi tanda berupa barcode, yang dikalungkan ke hewan. Barcode sebagai penanda sehat dan layaknya hewan kurban sebelum disembelih. 

"Jadi nanti masing-masing yang punya, ditaruh setelah diperiksa antemortem, itu ada barcodenya. Itu bisa dilihat di aplikasi. Jadi ada lihat, wah sapi saya masih aman ini. Ada datanya lengkap pakai barcode," paparnya.

Kategori :