Penyakit IMS di Kepahiang Didominasi Kalangan Remaja

Sabtu 13 Jul 2024 - 20:17 WIB
Reporter : Epran Antoni
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) merupakan penyakit infeksi menular yang dapat melalui kontak atau hubungan seksual apapun itu bentuknya. Untuk penularannya sendiri bisa melalui darah, sperma, atau cairan yang ke luar dari tubuh lainnya. 

Selain itu, penyakit IMS juga bisa menular melalui kontak kulit ke kulit serta pemakaian jarum suntik secara berulang atau bergantian di antara beberapa orang juga bisa menularkan penyakit. 

Untuk di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu ternyata penyakit IMS tidak hanya menyerang di kalangan pejabat Kabupaten Kepahiang. Tapi juga menyerang di kalangan remaja bahkan masih mempunyai umur kisaran 16 tahun. Tentunya penyakit IMS ini menjadi kewaspadaan sendiri bagi masyarakat Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, sehingga tidak adanya penyebaran. 

Kepala Dinkes Kepahiang, Dr. H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si mengatakan, dilihta dari data Dinkes Kepahiang tidak bisa dipungiri jika penyakit IMS ini juga menyerang kalangan remaja di Kabpaten Kepahiang. Untuk persentase sendiri pengidap IMS mencapai 0,5 - 1 persen dari jumlah remaja di Kabupaten Kepahiang. Untuk masa rentannya sendiri merupakan remaja umuran 20 tahun, tapi dari data pihaknya ada juga yang masih berumur 16 tahun.

BACA JUGA:IMS Bisa Bermutasi Jadi HIV/AIDS

"Mayoritasnya remaja umur 20 tahun, tapi ada juga yang berumur 16 tahun. Jika berkaca dari umur, artinya umur 16 tahun masih merupakan pelajar," ungkap Tajri.

Di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, penyakit IMS berbagai macam jenisnya dan bisa juga disebut Sifilis atau Raja Singah dan Gonore (GO). Diketahui per Oktober 2023 lalu di Kabupaten Kepahiang sendiri totalnya sebanyak 29 warga Kepahiang yang sudah terinfeksi. Data Dinkes Kepahiang per Oktober 2023 didapat dari laporan sejumlah Puskesmas di Kabupaten Kepahiang. Rinciannya, 23 orang diantaranya terinfeksi penyakit GO dan 6 penyakit sifilis. Untuk diketahui sejumlah jenis - jenis penyakit IMS dan gejalanya:

1. Sifilis

Sifilis adalah penyakit menular seksual yang terjadi akibat infeksi bakteri Treponema pallidum. Penyakit Sifilis mempunyai gejala berupa munculnya luka pada alat kelamin atau mulut kelamin. Pada umumnya, luka akan bertahan antara 1 - 2,5 bulan dengan tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi mudah menular. Jika penyakit Sifilis ini tidak dilakukan pengobatan maka bisa menyebabkan kelumpuhan, kebutaan, impotensi dan bahkan terkena masalah pendengaran serta hilangnya nyawa seseorang.

2. Gonore. Gonore juga diakibatkan oleh bakteri. Biasanya banyak orang kenali dengan kencing nanah, karena menyebabkan keluarnya cairan saat buang air kecil yang menyebabkan rasa nyeri pada penis atau vagina.

3. Klamidia

Klamidia merupakan IMS yang paling umum terjadi, karena memang tidak menimbulkan gejala yang signifikan. Hanya saja tetap waspada karena penularannya bisa terjadi tanpa disadari oleh orang yang terinfeksi.

4. Kutil Kelamin

Kutil kelamin merupakan salah satu penyakit yang terjadi akibat virus human papiloma virus di sekitar alat kelamin. Penyakit ini tidak menimbulkan rasa sakit tapi biasanya akan muncul rasa gatal dan memerah.

BACA JUGA:Dinkes Kepahiang: Jangan Berlebihan Menanggapi IMS

Kategori :