Cewek Prancis Ditemukan Tewas Telanjang di Bali, Ada 27 Luka Sayatan
Cewek bule WNA Prancis yang berinisial AI (38) ditemukan tewas dalam kondisi telanjang pada Minggu 1 September 2024. --FOTO/DOK
Radarkoran.com - Cewek bule asal Prancis berinisial AI (38) ditemukan tewas dalam kondisi telanjang, Minggu 1 September 2024. Penemuan ini tentu saja membuat gempar pihak hotel tempat cewek Prancis tersebut menginap, di kawasan Canggu Kuta Utara Badung, Bali.
Disebutkan bahwa cewek Prancis tersebut ditemukan tewas gantung diri sekira pukul 12.00 WITA dalam kondisi telanjang. Dari hasil olah tempat kejadian perkara atau TKP, kepolisian menemukan lebih kurang 27 luka sayatan, serta sepucuk surat wasiat yang kemungkinan ditulis oleh korban.
Dugaan kepolisian, cewek Prancis ini menyayat tubuhnya sendiri, kemudian gantung diri. Korban diperkirakan meninggal dunia antara delapan hingga 16 jam sebelum ditemukan.
"Terungkapnya kematian korban bermula ketika karyawan front office hotel tempat korban menginap berinisial Made DRO mendatangi kamar cewek bule itu," sampai Kasi Humas Polres Badung, Iptu. Putu Sukarma.
BACA JUGA:Bank Bengkulu Cabang Kepahiang: Dengan QRIS Transaksi Keuangan Menjadi Lebih Aman
Dipaparkan, saksi berulang kali menelepon kamar korban tetapi tidak diangkat. Awalnya saksi mau bertanya apakah korban memperpanjang masa menginap atau check out mengingat Minggu siang adalah batas terakhir masa sewa kamar.
Namun sesampai di depan kamar, saksi tidak dapat masuk lantaran pintu terkunci dari dalam. Saksi pun meminjam kunci cadangan pada staf housekeeping. Saat kembali ke kamar untuk membuka pintu, saksi terkejut lantaran masih sulit dibuka meski ternyata pintu tersebut tak terkunci.
Pihak hotel memutuskan melapor pada Polsek Kuta Utara. Setelah polisi datang dan pintu kamar terbuka, di TKP ditemukan ceceran darah yang mengering tepat di depan pintu kamar. Polisi juga menemukan korban tewas gantung diri dalam kondisi telanjang dan luka sayat di beberapa bagian tubuh.
BACA JUGA:Kasihan! Kejiwaan Pelajar SMK di Kepahiang Diduga Korban Bullying Terganggu
Luka sayat ada pada bagian leher, pergelangan tangan, paha kiri hingga pada bagian betis. Di TKP, polisi juga mengamankan barang bukti sebilah pisau, obat lexomil 6 mg, serta surat wasiat yang ditulis korban.
"Penyebab kematian korban bukan dari luka sayatan di leher, tetapi karena gantung diri. Ya setelah olah TKP, jenazah korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUP Prof Ngoerah Denpasar. Kasus ini masih diselidiki Polsek Kuta Utara," demikian Iptu Putu Sukarma.