Pasal Cewek, 2 Siswa SMA di Kepahiang Berkelahi hingga Ditusuk Keris
ASMARA : Gara-gara asmara, dua siswa SMA di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu terlibat perkelahian dan salah satunya mengalami luka tusuk. --FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Perkelahian antara 2 siswa yang bersekolah di SMA yang sama di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, terjadi Kamis 5 September 2024. Akibatnya satu siswa mengalami luka tusuk di bagian punggung belakang sebelah kanan, hingga kasus ini pun dilaporkan ke Polres Kepahiang.
Dugaan sementara salah satu pemicu kedua siswa ini berkelahi, sampai-sampai ada yang mengalami luka lantaran ditusuk keris (Sajam), karena persoalan cewek alias asmara alias percintaan.
Berdasarkan data diperoleh wartawan Radarkoran.com, siswa SMA Kepahiang yang terlibat perkelahian hingga mengalami luka tusuk di bagian punggung, yakni R (17) kelas XI. Sedangkan lawan R berkelahi ditenggarai dipicu pasal cewek, adalah kakak kelasnya P (18) yang duduk di bangku kelas XII.
Perkelahian 2 siswa tersebut berawal pada Kamis 5 September 2024 pagi kisaran pukul 08.30 WIB, R dan P berkelahi di dalam kelas. Perkelahian dalam kelas dapat dilerai oleh dewan guru, dan saat itu disebutkan P memang sudah membawa senjata tajam atau Sajam jenis keris.
Usai dilerai, ternyata tidak menghentikan emosi yang sudah memuncak antara kedua siswa ini. Karena kisaran pukul 09.00 WIB, kedua siswa ini berkelahi kembali, lagi-lagi berhasil dileraikan oleh dewan guru yang mengetahui kejadian tersebut.
BACA JUGA:Nawacita Riri-Ujang, Jamin Kesehatan Masyarakat Kepahiang Lewat BPJS Gratis
Selanjutnya, kedua siswa ini dibawa ke ruangan BP untuk didamaikan. Pada saat di ruangan BP, kedua siswa yang terlibat perkelahian ini mengaku sepakat untuk berdamai. Setelah itu, pelajar P atau terduga pelaku penusukan berpamitan ke luar dengan alasan mengambil handphone.
Namun ternyata, terduga pelaku P ini malah mengambil senjata tajam berupa keris yang diawal perkelahian tadi dia gunakan. Sehingga terjadi perkelahian susulan antara P dan R di lapangan SMA setempat. Akibat perkelahian kali ini, pelajar R mengalami luka tusuk di bagian punggung belakang sebelah kanan.
Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munarianto, S.IK melalui Kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP. Sujud Alif Yulamlam, S.IK dikonfirmasi oleh wartawan Radarkoran.com Kamis 5 September 2024, membenarkan ada perkelahian antara dua siswa SMA yang menggunakan senjata tajam jenis keris.
Dia menerangkan, perkelahian antara 2 siswa tersebut terjadi di lingkungan sekolah. Salah satu siswa yang berkelahi dan mengalami luka tusuk di bagian punggung, sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Kepahiang.
"Benar, ada perkelahian antara dua siswa di salah satu SMA di daerah kita ini. Sekarang pelajar yang menjadi terlapor masih dalam pemeriksaan penyidik," ujar Kasat Sujud.
Lanjut disampaikan oleh Kasat Sujud, dari hasil pemeriksaan terhadap terlapor yang masih berstatus pelajar tersebut, pemicu kedua siswa ini berkelahi adalah masalah asmara atau pasal cewek. Belakangan diketahui, cewek yang menjadi salah satu pemicu kedua siswa ini nekat berkelahi, berstatus siswi di sekolah tersebut.
"Untuk lebih jelasnya, masih dalam pemeriksaan. Ya sebenarnya, kedua siswa ini sempat didamaikan oleh guru BK di sekolah tersebut. Hanya saja, salah satu dari mereka mungkin masih tidak terima dengan apa yang terjadi," papar Kasat Sujud.