Viral Kades Pamer Uang Diduga Dukung Salah Satu Paslon Pilbup
Video seorang Kades yang diduga mendukung salah satu paslon di Pilbup viral di media sosial.--Ilustrasi
Radarkoran.com - Video seorang Kades yang diduga mendukung salah satu paslon di Pilbup viral di media sosial.
Dalam video berdurasi satu menit itu tampak Kades bersama beberapa orang di sebuah rumah memegang uang pecahan Rp 100 ribu. Uang tersebut diduga akan digunakan untuk memenangkan salah satu paslon bupati dan wakil bupati.
Kades yang dimaksud adalah Busairi, Kades Curahtemu, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo. Video tersebut sebelumnya viral di TikTok, namun setelah diposting salah satu akun postingan tersebut saat ini sudah hilang dihapus pemilik akunnya.
"Ini tim-timnya Z-R (Cabup Zulmi Noor Hasani dan Cawabup Abdul Rasit). Pak Kades Curahtemu siap untuk memenangkan Z-R, sekarang berkumpul, bukan berbicara tembakau, tapi Zulmi harus menang," kata suara dalam video viral tersebut.
BACA JUGA:Manfaat Puasa Senin Kamis dan Keutamaannya
Beredarnya video tersebut, mengundang beragam komentar, salah satunya dari tokoh masyarakat setempat, Muhammad Toyyib Algoffar. Ia menyebut video tersebut sudah seharusnya menjadi perhatian oleh penyelenggara pemilu.
"Saya yakin, kalau sudah viral seperti sekarang bakal ditindaklanjuti, jika tidak viral penyelenggara bakal diam. Padahal video itu tidak seharusnya dilakukan oleh pemimpin atau kepala desa yang jadi panutan masyarakat," kata Gus Toyyib, Selasa 10 September 2024
"Kami harap, kepada penyelenggara pemilu atau pihak terkait untuk memanggil yang bersangkutan dan dimintai keterangan terkait video tersebut. Karena video itu sudah menunjukkan netralitas di Kabupaten Probolinggo lemah," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Probolinggo Yonki Hendriyanto mengaku akan melakukan kroscek dengan keberadaan video tersebut. Meski pun saat ini belum ada laporan terkait video tersebut.
BACA JUGA:Pencinta Honda, Tunggu Kehadiran CBR Mesin 4 Silinder
"Kami akan kroscek lagi, nanti akan dikoordinasikan dengan pihak Panwascam Kotaanyar juga. Kalau sampai saat ini, memang tidak ada laporan kepada kami," ujar Yonki.
Kades Curahtemu Busairi saat dikonfirmasi membantah dirinya mendukung salah satu paslon seperti dalam video. Menurutnya, video tersebut berawal setelah dirinya menjual tembakau.
"Uang yang saya pegang seperti yang ada di video tersebut benar-benar uang hasil penjualan tembakau bukan dari salah satu calon Bupati Probolinggo. Video itu juga sebagai bahan bercandaan," tutur Busairi.
Meski demikian, Busairi meminta maaf atas kegaduhan video yang beredar. Dia juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan serupa ke depannya.