Masyarakat Suka Merindu Kepahiang Miliki Masjid Baru

Radarkoran.com - Keinginan masyarakat Desa Suka Merindu Kecamatan Kepahiang untuk memiliki bangunan masjid yang megah dan representative akhirnya terwujud di Tahun 2025.

Masjid yang cukup modern dengan dipadu kaligrafi di dalamnya dengan luas 8 x 12 meter sekarang sudah mulai dimanfaatkan masyarakat setempat untuk beribadah.

Ketua Pembangunan Masjid, Riki mengatakan berdirinya Masjid Al-Iklas tak lepas dari peran berbagai pihak. Mulai dari Pemerintah Provinsi Bengkulu, Pemkab Kepahiang, Bank Bengkulu melalui CSR-nya, masyarakat Desa Suka Merindu serta para donatur lainnya.

Pembangunan Masjid Al-Ikhlas sendiri dilakukan dengan menggunakan tenaga lokal masyarakat desa. Bangunan masjid seluas 8x12 meter ditambah kamar mandi dan tempat wudhu dilengkapi dengan kubah utama berdiri megah yang memperindah dan mempercantik bentuk bangunan ini. Sementara itu pembangunan akan terus dilakukan secara bertahap khususnya pada bagian halaman masjid.

"Bangunan lama Masjid Al-Iklas akan dimanfaatkan untuk musala yang sangat dekat dengan jalan lintas. Pembangunan masjid ini  penuh dengan kisah perjuangan dan dinamika dalam membangunnya serta sudah dimanfaatkan sampai tahun digantikan keberadaanya oleh  masjid yang baru ini  dengan tetap menggunakan nama yang sama yakni Masjid Al -Iklas. Kami berharap dengan adanya bangunan masjid yang cukup megah ini membangkitkan semangat warga kami dalam beribadah dan meningkatkan jalinan silaturrahmi antar warga yang makin kuat, " ujar Riki.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, SMAN 04 Kepahiang Gelar FGD

Riki juga tidak lupa mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada donatur atas bantuan yang luar biasa besarnya ini, semoga menjadi amal jariyah  dan mendapat  pahala besar dari Alloh SWT.  

Ucapan terima kasih  Juga disampaikan kepada masyarakat Suka Merindu yang sudaha bekerja keras dan memberikan bantuan  dalam pembangunan Masjid Al-ikhlas.

Sambil menunggu kesiapan semua pihak rencananya masjid ini dalam waktu dekat akan diresmikan namun penggunaanya saat ini sudah berjalan rutin dengan berbagai kegiatan keagaman. 

"Kita manfaatkan masjid ini secara optimal untuk peningkatan iman dan taqwa warga  serta kedepan bisa menjadi basis pemberdayaan umat, " pungkas Riki.