Meski Belum Ada Kasus, Peternak Diingatkan Waspada PMK

Peternak diingatkan waspada PMK yang dapat menyerang sapi dan kerbau--DOK/RK

Radarkoran.com - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong mengingatkan peternak yang ada di wilayahnya agar tetap waspada terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang bisa menjangkit sapi maupun kerbau.

Kepala Distankan Rejang Lebong Ir. Amrul Eby, MM mengatakan hingga saat ini belum ditemukan kasus PMK di Kabupaten Rejang Lebong. Namun demikian bukan berarti Rejang Lebong aman dari potensi penyakit tersebut. Karenanya para peternak diimbau untuk dapat waspada.

"Kami terus mengingatkan masyarakat agar selalu waspada dengan penyebaran kasus PMK pada ternak sapi ataupun kerbau," sampainya.

Apalagi lanjutnya, kasus PMK sudah terjadi pada sejumlah daerah di Provinsi Bengkulu. Seperti Kabupaten Mukomuko, Seluma, dan Kota Bengkulu.

"Walaupun di Rejang Lebong belum ada laporan atau temuan kasus PMK, tetap itu tadi kita  harus waspada jangan sampai masuk ke sini," tambahnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, kasus ternak yang terkena PMK di Kabupaten Rejang Lebong diketahui sepanjang tahun 2024 hanya ada dua kasus dan diharapkan tidak ada lagi ternak yang terjangkit.

BACA JUGA: Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2026, Ini 12 Kesepakatan yang Dihasilkan

"Tahun lalu itu kalau dari laporan hanya ada dua kasus saja di daerah kita," beber dia.

Salah satu upaya pencegahan yang dilakukan pihaknya ialah dengan selalu mengimbau kepada peternak atau masyarakat untuk tidak membeli ternak dari daerah-daerah yang terkonfirmasi kasus PMK. Kalaupun terpaksa, terlebih dahulu ternak sapi atau kerbau itu wajib dilakukan karantina.

"Usahakan sebisa mungkin jangan membeli ternak dari dari yang memang sudah terkonfirmasi banyak kasus PMK," terang Eby.

Selanjutnya, sebut dia, jika terdapat hewan ternak yang terkena atau menunjukkan gejala terkena PMK, dimintanya agar tidak panik dan tidak langsung menjual ternaknya, karena hal tersebut justru berbahaya karena menyebarkan penyakit PMK.

"Kalau ada ternak yang terkena PMK jangan panik dan segera hubungi petugas kita, petugas kita selalu siaga untuk membantu pengobatan," tuturnya.

Terakhir pihaknya juga meminta para peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang dan melalukan penyemprotan dengan disinfektan. Jika para peternak kesulitan mendapatkan disinfektan, bisa meminta ke Distankan Kabupaten Rejang Lebong.

"Menjaga kebersihan kandang sangat penting dilakukan dalam mencegah PMK, " singkatnya. 

Tag
Share