Reformasi Pendidikan Didorong Berbasis Riset
Dunia pendidikan terus didorong melakukan reformasi pendidikan berbasis riset. --FOTO/ILUSTRASI
BACAKORAN RK - Salah satu organisasi riset pendidikan terdepan di dunia, Australian Council for Educational Research (ACER) memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam reformasi sistem pendidikan.
Caranya, dengan menyediakan masukan berbasis bukti terhadap berbagai kebijakan serta memperkaya praktik baik pembelajaran melalui berbagai pendekatan holistik inovatif.
Chief Executive Officer Australian Council for Educational Research (ACER), Prof. Geoff Masters berbagi hasil risetnya terkait sistem pembelajaran di lima negara dengan performa PISA (Programme for International Student Assessment) terbaik.
Di akhir November 2023 lalu, Prof Geoff memaparkan hasil studinya dalam acara 'Annual Joint Education Sector Joint Review' yang diadakan UNICEF GPE serta Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek.
Dalam paparannya, Prof. Geoff Masters membahas sistem pembelajaran yang fokus dalam kurikulum dan asesmen, dukungan untuk guru, pimpinan sekolah, murid, serta ekosistem yang mendukung pembelajaran.
"Riset dapat disebut sebagai bentuk tertinggi upaya pencarian pengetahuan serta informasi dan mampu memberikan pembacanya relevansi serta validitas dalam suatu bidang spesifik," ujar Prof. Geoff dalam keterangannya dikutip, Sabtu (8/12).
Riset yang baik, lanjut Prof. Geoff memiliki kapasitas untuk mengekplorasi kemungkinan-kemungkinan yang sebelumnya tidak terbayangkan serta mengombinasikan simpulan serta solusi yang kaya dan interdisipliner.
"Berdasar hal-hal di atas, riset menjadi vital perannya sebagai sumber yang netral dan komprehensif dalam suatu pengambilan keputusan," ungkapnya.
BACA JUGA:6 Strategi Menag Yaqut Memajukan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri
Prof. Geoff juga menyebutkan, ACER kini telah mengelola lima siklus pertama PISA milik Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dan akan kembali mengelola siklus PISA berikutnya di tahun 2025.
Selama kunjungan, Prof. Geoff Masters juga melakukan pertemuan dengan Mendikbudristek Nadiem Makarim. Ia didampingi kepala divisi serta direktur riset ACER, Daniel Edwards dan Prof. Pauline Taylor-Guy.
Dari ACER Indonesia turut Mariam Kartikatresni (Direktur), Dona Dinata (Senior Manager), Communications Ajeng Lesmini (Manager), dan Bahrul Hayat (Senior Technical Advisor). Pertemuan tersebut memberikan konteks lebih mendetail kepada tim ACER mengenai transformasi yang dilakukan Indonesia bidang pendidikan serta ekstensif dan beragamnya tantangan, solusi, dan pembelajaran yang diraih sepanjang implementasi. (**)