5 Khasiat Ubi Jalar, Salah Satunya Mengontrol Tekanan Darah

Kamis 31 Oct 2024 - 17:38 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Jika kamu suka mengonsumsi ubi jalar, maka kesukaan tersebut secara tidak langsung memberikan kebaikan untuk kesehatan. Lantaran ubi jalar yang merupakan tanaman umbi-umbian yang memiliki rasa manis, kaya berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh.

Nutrisi yang terkandung dalam ubi jalar yakni zat besi 0.7 gram natrium: 92 miligram mg, kalium 565.6 mg, tembaga 0.30 mg, seng 0.5 mg, karoten total 1.208 mcg, thiamin Vitamin B1 0.13 mg, riboflavin Vitamin B2 0.08 mg, niasin 0.7 mg, asam askorbat Vitamin C 11 mg. Nah berikut ini penjelasan khasiat ubi jalar:

1. Mengontrol tekanan darah 

American Heart Association menyarankan agar menghindari berbagai makanan yang memiliki kandungan garam yang tinggi. Justru, mengonsumsi makanan tinggi kalium bisa memberikan manfaat dalam mengontrol tekanan darah.

Mengonsumsi ubi jalar memiliki manfaat untuk membantu mengontrol kadar gula darah. Karena, ubi jalar yang berukuran sedang saja memiliki kandungan 542 miligram kalium. Dengan begitu, mengonsumsinya bisa membantu memenuhi 5 persen dari kebutuhan asupan kalium harian.

2. Meningkatkan kesehatan mata 

Ubi jalar adaah salah satu di antaranya jenis makanan yang kaya akan kandungan beta karoten. Namun istimewanya kulit ubi jalar mengandung tujuh kali lipat kebutuhan beta karoten harian orang dewasa. 

BACA JUGA: 4 Khasiat Daun Singkong, Salah Satunya Ampuh Mengobati Diare

Mengonsumsi beta karoten, tubuh akan mengubahnya menjadi vitamin A yang akan membentuk reseptor pendeteksi cahaya dalam organ mata. Oleh sebab itu mengonsumsi makanan yang kaya beta karoten bisa memberikan manfaat pencegahan terhadap berbagai masalah mata. Kandungan antosianin pada ubi jalar bisa melindungi sel mata dari kerusakan. 

3. Mengendalikan gula darah 

Meski rasanya manis, ubi jalar termasuk salah satu jenis makanan alami yang memiliki skala indeks glikemik tergolong rendah. Hal itu berarti, kecepatan ubi jalar menjadi gula darah tidak terlalu tinggi yang berarti baik bagi kesehatan tubuh.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa adanya penurunan resistensi gula darah terhadap insulin pada penderita penyakit diabetes. Kandungan serat yang terdapat pada ubi jalar juga penting untuk mengatasi diabetes. 

Lantaran sebuah penelitian pada tahun 2018 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi serat memiliki risiko mengalami diabetes tipe 2 lebih rendah jikadibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi serat.

4. Meningkatkan sistem pencernaan 

Sebuah penelitian yang juga dilakukan tahun 2018 telah membuktikan banyak antioksidan yang terdapat pada ubi jalar, yakni meningkatkan pertumbuhan bakteri yang menyehatkan usus. Makin banyak jumlah bakteri ini pada usus, maka makin rendah risiko orang yang mengonsumsi mengalami irritable bowel syndrome atau IBS dan diare.

Kategori :