Radarkoran.com - Guna memperluas jangkauan pasar pada produk-produk lokal serta memberikan dorongan pada perekonomian daerah, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UMKM) berencana menghadirkan pasar khusus bagi pelaku UMKM di Bengkulu.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu, Drs. Eddyson mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan beberapa titik strategis untuk pasar ini. Terutama lokasi-lokasi yang selama ini belum dioptimalkan dengan baik seperti Smart City di Simpang Lima Ratu Samban, yang akan diprioritaskan untuk usaha kuliner, lalu kawasan Brendo yang akan ditata ulang untuk pedagang UMKM, serta Pojok Durian yang terletak di samping Bencollen Mall yang akan diberdayakan kembali.
"Kami akan mengaktifkan lokasi-lokasi yang selama ini dianggap potensial untuk para UMKM memasarkan produk mereka. Contohnya, Pojok Durian yang sempat vakum, kini kami maksimalkan untuk kegiatan UMKM," sampai Eddyson.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pemberdayaan para pelaku UMKM yang ada di wilayah Kota Bengkulu. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pelaku usaha dalam mengoptimalkan produknya.
"Kita juga akan membentuk komunitas-komunitas UMKM. Dan kami ingin menciptakan sebuah ekosistem di mana UMKM saling mendukung dalam pemasaran produk mereka, tanpa ada yang terpinggirkan," imbuh Eddyson.
Pihaknya juga berencana menggandeng Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk menyiapkan generasi muda yang siap beradaptasi dengan teknologi dalam mendukung pemasaran produk-produk melalui digitalisasi.
BACA JUGA:Sertijab Ketua DWP Provinsi Bengkulu, Diingatkan Soliditas hingga Tidak Saling Menjatuhkan
"Kami akan latih mereka untuk dapat mengelola pemasaran digital, seperti pembuatan website dan promosi melalui platform online," katanya.
Untuk diketahui, pada sektor UMKM, di wilayah Kota Bengkulu sendiri saat ini tercatat ada sekitar 44 ribu pelaku UMKM. Dengan jumlah tersebut, dibutuhkan strategi khusus untuk dapat mengoptimalkan sektor ini.
"Diharapkan, dengan adanya pasar khusus dan pengembangan berbasis digital, sektor UMKM dapat lebih berkembang dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah," ujar Eddyson.
Dengan langkah-langkah strategis yang direncanakan Pemkot Kota Bengkulu ini, diharapkan para pelaku UMKM di wilayah ini dapat memperkuat daya saingnya di pasar lokal maupun nasional bahkan internasional. Juga dapat mendukung memperkuat perekonomian daerah.