Hasil Evaluasi Program 100 Hari Kerja Bupati/Wabup Benteng, Hal Ini jadi Catatan

Rabu 21 May 2025 - 16:59 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah sudah melaksanakan rapat evaluasi capaian 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap-Tarmizi, S.Sos. Dari evaluasi yang dilakukan, progresnya menunjukkan hasil yang signifikan. 

Disebutkan, sebagian besar program kerja yang diberi nama Ra-Ta Cita ini dianggap sudah berjalan hampir 100 persen. Tapi demikian tetap ada hal yang menjadi catatan. Yakni, untuk program Kalamambu (Kalamansi dan Bambu) masih memerlukan percepatan pelaksanaan.

Hasil evaluasi capaian 100 hari kerja Bupati / Wabup ini diungkapkan Penjabat Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH. Dia menyampaikan, dari 14 item program yang menjadi prioritas Bupati Rachmat dan Wabup Tramizi hampir semuanya menunjukkan kemajuan yang sesuai dengan yang diinginkan 

"Rapat evaluasi 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati sudah kami laksanakan. Dari 14 program kerja utama, hampir semuanya telah berjalan mendekati 100 persen. Meski begitu, masih ada hal jadi catatan. Karena ada satu program yang memerlukan perhatian lebih, yakni program Kalamambu," terangnya. 

Lebih lanjut mantan Kabag Hukum Setkab Bengkulu Tengah ini mengutarakan, program Kalamambu belum berjalan secara maksimal. Namun, program ini 

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Tengah Gandeng UNIB Maksimalkan PAD dari PBB-P2

sudah dimulai. Bahkan lahannya juga sudah disiapkan, tinggal melanjutkan ke tahap pembibitan dan penanaman bambu di tiga titik sepanjang aliran sungai. "Kalau pembibitan jeruk kalamansi, itu akan menggunakan lahan di belakang rumah dinas bupati. Jadi, proses pembibitan itu merupakan bagian dari tahap awal. Untuk kelanjutan pelaksanaannya akan menjadi tanggung jawab Dinas Pertanian. Kami pastikan, seluruh tahapan awal program akan dirampungkan sebelum 1 Juni," jelasnya. 

Hendri Donal pun menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah memastikan bahwa program-program kerja ini tidak berhenti setelah 100 hari, melainkan menjadi awal dari rangkaian kerja jangka panjang pemerintahan Bengkulu Tengah saat ini. 

"Program pak bupati dan pak wakil bupati ini bukan hanya untuk 100 hari kerja mereka, karena akan terus berkelanjutan. Seratus hari kerja merupakan tahap awal dimulainya pelaksanaan dari program-program yang sudah disusun. Selanjutnya akan terus dikembangkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Bengkulu Tengah," demikian Hendri Donal. 

 

Kategori :