Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu di bawah kepemimpinan Gubernur Helmi Hasan dan Wakil Gubernur Mian menargetkan dalam tiga tahun kedepan pembangunan infrastruktur jalan kewenangan provinsi tuntas dilakukan dan semua jalan Provinsi mulus.
Tahun pertama 2025, Pemprov Bengkulu mengucurkan anggaran Rp600 miliar lebih untuk perbaikan jalan Provinsi di wilayah Kabupaten/Kota.
"Memang sekarang ada anggaran Rp600 miliar, tapi tidak bisa menyelesaikan semua. Jadi dilakukan bertahap," kata Helmi Hasan.
Gubernur Helmi Hasan memastikan seluruh jalan Provinsi di Kabupaten/Kota yang selama ini hancur diperbaiki, namun tidak bisa dalam waktu singkat. Semuanya butuh proses, perbaikan dilakukan bertahap karena kebutuhan anggaran cukup besar.
"Insyaallah, seluruh jalan yang menjadi kewenangan provinsi akan kita baguskan. Tapi tidak bisa selesai dalam satu tahun karena kita butuh uang Rp2,5 triliun. Maka paling tidak tiga tahun semua jalan provinsi mulus," imbuhnya.
Lebih jauh, Gubernur Helmi menegaskan bahwa menyelesaikan jalan provinsi yang hancur tidak semudah membalikkan telapak tangan. Selain penganggaran, membutuhkan proses yang tidak sebentar.
BACA JUGA: Sebagian Besar CPNS Formasi 2024 Sudah Kantongi KTP Lebong
BACA JUGA:Pemanfatan Rusun ASN, Ini Pesan Bupati Azhari
"Semua ada proses, mulai dari penganggaran, lelang hingga pengerjaan. Jadi tidak bisa semudah membalikkan telapak tangan, tidak mungkin peninggalan puluhan tahun bisa diselesaikan dalam waktu setahun," ungkap Helmi Hasan.
Selain itu, persentase kerusakan jalan di masing-masing kabupaten/kota juga berbeda-beda, sehingga pembangunan jalan akan diprioritaskan pada daerah yang memiliki persentase kerusakan tinggi.
"Jadi yang belum dapat bagian perbaikan sabar, kita tidak bisa langsung sikat sehari," ujar Gubernur Helmi Hasan.
Untuk diketahui, saat ini jalan yang mulai digarap perbaikannya oleh Pemprov Bengkulu yakni di Kabupaten Rejang Lebong tepatnya Ruas Jalan Air Lang-Apur, karena Dinas PUPR Provinsi Bengkulu telah mengecek lokasi. Selain itu, pada daerah lain juga tengah berproses.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso mengatakan, sejumlah paket perbaikan Jalan Provinsi di beberapa daerah juga akan mulai titik nol pada Minggu ini.
"Untuk perbaikan jalan saat ini sedang proses tander dan tiga titik Jalan sudah kontrak yakni di Bengkulu Tengah, Simpang Tugu Hiu, Tugu Kroya Rp5 miliar sudah berkontrak, lalu Lubuk Sini-Lubuk Durian Rp87 milar sudah berkontrak. Paket ini mulai dijerjakan pada 18 Juni 2025," kata Tejo Suroso baru-baru ini.
Pada tahun 2025 ini ada sebanyak 22 paket ruas jalan Provinsi yang akan dibangun. Yang paling banyak di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu Tengah dan Seluma karena daerah tersebut presentase kerusakannya lebih banyak, sedangkan daerah lainnnya menyesuaikan.