Radarkepahiang.bacakoran.co - KPU Kabupaten Lebong kembali menggelar simulasi pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara Pemilu 2024, Selasa, 30 Januari 2024. Kegiatan tersebut merupakan simulai yang dilakukan KPU Lebong setelah sebelumnya pernah dilaksanakan pada Desember 2023 lalu.
Simulasi Pemilu 2024 yang dilaksanakan di halaman kantor KPU Lebong tersebut dilibatkan sekitar 105 pemilih dari 2 wilayah kecamatan.
Selain itu juga melibatkan petugas pengawas dari Bawaslu Lebong serta saksi dari Partai Politik yang ada di wilayah ini. Hal itulah yang membedakan dari pelaksanaan simulasi yang pertama beberapa waktu lalu.
Simulasi Pemilu 2024 dilaksanakan dibuat sedemikian rupa seperti halnya saat proses pemungutan suara di TPS pada 14 Februari 2024.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara KPU Lebong Sugianto menjelaskan simulasi tersebut dilaksanakan sebagai bentuk persiapan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara Pemilu 2024.
Mereka ingin memastikan stiap penyelenggara di setiap tingkatan mendapatkan gambaran terkait dengan prosedur pemungutan, penghitungan hingga dalam penggunaan aplikasi Sirekap.
"Kami juga ingin memberikan gambaran kepada pengawas dan saksi dari partai politik dan masyarakat secara luas. Karena itu kami laksanakan simulasi ini, " jelas Sugi.
BACA JUGA:3 Objek Wisata Ini Ditarget Hasilkan PAD Rp 75 Juta
Menurut Sugianto, dari simulai yang dilaksanakan semuanya sudah berjalan dengan baik. Tapi pihaknya akan tetap melakukan evaluasi dari pelaksanaan simulai yang mereka lakukan. Mana yang dianggap kurang akan kembali dilakukan penguatan, misalnya dengan melakukan Bimtek atau semacamnya.
"Ketika nanti ada kekurangan dalam simulasi ini akan menjadi bahan evaluasi bagi kami, " tambah Sugi.
Menurutnya, semua tahapan dan persiapan yang sudah dilaksanakan jauh-jauh hari dalam menyukseskan Pemilu 2024 akan bertumpu pada hari pemungutan suara 14 Februari 2024 mendatang. Sehingga setiap penyelenggara mulai tingkat kecamatan, desa/kelurahan hingga tingkat TPS diharapkan bisa memahami tugas-tugas mereka dengan baik.
"Semuanya akan bertumpu pada 14 Februari 2024 mendatang sehingga setiap penyelenggara di tingkat kecamatan hingga TPS dapat memahami teknis pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara dengan baik, " singkatnya.
Disisi lain persiapan Pemilu 2024 juga terus dilakukan oleh KPU Lebong. Salah satunya mengeset logistik Pemilu 2024 untuk masing-masing TPS yang akan didirikan di Kabupaten Lebong. Pengesetan Logistik Pemilu 2024 ditarget tuntas 31 Januari 2024 mendatang.
Ketua KPU Lebong Yoki Setiawan, S.Sos menjelaskan pengesetan logistik Pemilu 2024 sudah dimulai sejak 25 Januari 2024 dan saat ini masih terus berlangsung. Mereka menargetkan 31 Januari 2024, pengesetan logistik Pemilu 2024 sudah tuntas dilaksanakan.
"Yang disiapkan saat ini adalah logistik dalam kotak suara untuk kebutuhan TPS. Sekerang masih terus berproses dan diharapkan bisa tuntas sesuai dengan target. Karena tanggal 31 Januari ini harus tuntas, " kata Yoki.