Wabup Hendri Tekankan Pentingnya Solidaritas Bersama Tekan Stunting

Senin 21 Jul 2025 - 17:27 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong, Dr. H. Hendri Praja, SSTP, M.Si, menekankan pentingnya kolaborasi nyata dan solidaritas bersama antara pemerintah kabupaten/kota, provinsi, dan seluruh elemen masyarakat dalam upaya penurunan angka stunting. 

Hal demikian disampaikan Wabup Hendri saat menghadiri kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Bengkulu Tahun 2025 yang diselenggarakan di Hotel Madelin, Kota Bengkulu, Senin 21 Juli 2025. 

Pada kesempatan tersebut Wabup Hendri mengatakan jika persoalan stunting bukan hanya isu kesehatan, tapi juga terkait pendidikan, sanitasi, dan pola asuh keluarga. Maka penanganannya harus terintegrasi. 

Ia menyebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong sendiri telah menyelaraskan berbagai program lintas sektor demi mendukung target nasional dalam menurunkan prevalensi stunting di daerah.

BACA JUGA:Siap Jadi Destinasi Wisata Unggulan Daerah, Pemkab Rejang Lebong Uji Terbang Paralayang

"Di Rejang Lebong, kami terus memperkuat sinergi lintas OPD hingga tingkat desa dalam percepatan penurunan stunting," ujar Hendri.

Hendri menambahkan, dalam program penurunan stunting, Kabupaten Rejang Lebong telah mengimplementasikan intervensi spesifik maupun sensitif, seperti penyuluhan gizi untuk ibu hamil dan balita, peningkatan layanan kesehatan dasar, serta perbaikan sanitasi dan air bersih di wilayah rentan.

"Kami terus mendorong percepatan penurunan stunting," imbuhnya. 

Disisi lain, Wabup Hendri turut mengapresiasi penyelenggaraan Rembuk Stunting oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu yang dinilai sangat positif dalam percepatan penurunan stunting di wilayah Bengkulu. 

BACA JUGA:Hadiri Jambore Pemuda Provinsi Bengkulu Tahun 2025, Bupati Fikri Tekankan Hal Ini

"Kegiatan ini menjadi momentum strategis menyatukan komitmen dan menyusun langkah terarah antarwilayah dalam percepatan penurunan stunting," tutupnya.

Untuk diketahui, acara rembuk stunting ini dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Ir. H. Mian, dan dihadiri oleh seluruh Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Bengkulu Ir. H. Mian dalam sambutannya turut menekankan pentingnya penyatuan komitmen bersama dalam menanggulangi stunting seperti tema kegiatan rembuk stunting tahun 2025, Satukan Komitmen Wujudkan Anak Bebas Stunting. 

"Rembuk Stunting ini bukan hanya rutinitas, tapi bagian dari evaluasi dan penajaman strategi dalam RPJMD kita untuk menurunkan angka stunting secara signifikan," ujar Wagub Mian.

Untuk diketahui, Rembuk Stunting ini sebagai bentuk ajakan untuk bergerak bersama dari tingkat provinsi hingga ke desa. Acara ini turut dihadiri oleh pejabat dari lintas instansi, seperti BKKBN, Dinas Kesehatan, organisasi profesi (IAKMI, PERSAGI, WCC), serta perwakilan dari akademisi, termasuk Universitas Bengkulu.

Kategori :