Radarkepahiang.bacakoran.co - Badan Ad Hoc KPU Lebong, Provinsi Bengkulu, mulai dari tingkat PPK, PPS hingga KPPS disediakan ruangan khusus di rumah sakit. Langkah tersebut sebagai bentuk antisipasi jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan pada hari pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara pada Pemilu 2024, 14 Februari 2024 mendatang.
Ruangan khusus di rumah sakit bagi PPK, PPS hingga KPPS tersebut disediakan oleh Pemkab Lebong sebagai bentuk langkah antisipasi jika terjadi keadaan gawat darurat yang dialami penyelenggara Pemilu dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2024.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong Rachman, S.KM, M.Si menyampaikan mulai 14 hingga 15 Februari 2024 mendatang pihaknya akan mendirikan posko di setiap fasilitas kesehatan yang mereka miliki. Mulai dari rumah sakit, Puskesmas hingga layanan PSC 110 yang bisa dimanfaatkan oleh penyelenggara Pemilu saat terjadi keadaan gawat darurat.
PPK, PPS hingga KPPS yang bertugas saat pemungutan suara juga disediakan ruangan khusus di rumah sakit jika nantinya harus mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
"Tenaga kesehatan maupun fasilitas kesehatan di Dinkes Lebong memastikan akan mensuport jalannya Pemilu 2024 sesuai dengan tugas dan fungsinya, " jelas Rachman.
Rachman menambahkan pihaknya juga akan membantu melakukan pemeriksaan kesehatan kepada PPK, PPS hingga KPPS dan menjamin kepesertaan mereka dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Tak hanya itu, untuk menjaga kesehatan PPK, PPS hingga KPPS pada Pemilu 2024, Dinkes Lebong juga sudah menyerahkan 8.000 butir multivitamin kepada KPU Lebong.
"Kami berharap multivitamin ini bisa menjaga kesehatan setiap penyelenggara Pemilu. Jika pun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kami juga sudah membuka posko di setiap fasilitas kesehatan yang kami miliki guna memberikan pertolongan kepada mereka, " singkat Rachman.
Sementara itu Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilihan Parmas dan SDM KPU Lebong, Devi Herdiati menjelaskan 8.000 butir multivitamin yang mereka terima dari Dinkes Lebong nantinya akan didistribusikan serentak dengan logistik di luar kotak surat suara mulai 9 Februari 2024.
Multivitamin tersebut akan dibagikan kepada setiap PPK, PPS hingga KPPS beserta setiap jajaran sekretariatnya untuk membantu menjaga kesehatan dan menjaga daya tahun tubuh mereka saat menjalankan tugasnya pada hari pemungutan suara Pemilu 2024.
"Serah terima multivitamin dari Dinkes sudah kita terima. Tinggal selanjutnya kita bagikan kepada kawan-kawan PPK, PPS hingga KPPS, " jelasnya.
Selain itu, Devi juga mengapresiasi dukungan yang sudah ditunjukkan oleh Pemkab Lebong melalui Dinkes dalam membantu dan mendukung suksesnya Pemilu 2024.
Salah satunya dengan menyediakan layanan pemeriksaan gratis bagi badan Ad Hoc KPU Lebong, membuka posko disetiap Puskesmas maupun rumah sakit hingga menyediakan ruangan khusus bagi PPK, PPS hingga KPPS yang membutuhkan perawatan.
"Posko ini dibuka di Puskesmas dan rumah sakit mulai 14 hingga 15 Februari 2024. Sehingga jika terjadi keadaan gawat darurat penyelenggara bisa mendapatkan penanganan di posko tersebut, " demikian Devi.
Diketahui berdasarkan data Kementerian Kesehatan yang diperoleh dari Dinas Kesehatan tiap Provinsi di Indonesia, pada pelaksanaan Pemilu 2019 lalu tercatat ada 11.239 petugas KPPS yang sakit setelah menjalankan tugasnya.