LEBONG RK - Capaian program stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) atau Open Defecation Free (ODF) tahun 2023 di Kabupaten Lebong menjadi yang tercepat di Provinsi Bengkulu.
Dari 104 desa/kelurahan di wilayah ini 80,7 persen sudah berkomitmen stop BABS dan ditargetkan bisa mencapai angka 100 persen di tahun 2024 mendatang.
Kepala Dinas Kesehatan Lebong, Rachman, S.KM, M.Si mengatakan program sanitasi total berbasis masyarakat progres peningkatan desa ODF tercepat di Provinsi Bengkulu dengan capaian 80,7 persen.
Capaian tersebut merupakan suatu prestasi yang luar biasa dari semua pihak yang sudah kerjasama, sehingga tahun ini Kabupaten Lebong mendapat penghargaan dari gubernur Bengkulu yakni progress desa ODF tercepat di Provinsi Bengkulu.
"Mudah-mudahan sebanyak 20 desa dan kelurahan yang belum deklarsi ODF segera menyusul di tahun depan, sehingga capaian ODF di Kabupaten Lebong bisa 100 persen," kara Rachman.
Menurut Rachman, dengan adanya desa/kelurahan yang sudah mendeklarasi desa ODF ini menjadi sebuah penanda perubahan perilaku dan komitmen masyarakat untuk tidak melakukan pencemaran lingkungan melalui kebiasaan buang air besar sembarangan. Diharapkan hal ini mampu menjadi semangat bagi desa lainnya di Kabupaten Lebong khususnya yang belum bebas dari perilaku buang air besar di aliran sungai.
"Selain itu, diharapkan dukungan pemerintah desa untuk bisa memfasilitasi pembangunan jamban sehat melalui Dana Desa, " demikian Rachman. (skp)