Radarkoran.com - Dalam mewujudkan Sekolah Ramah Anak, SDN 1 Kepahiang berupaya menciptakan lingkungan sekolah seperti layaknya suasana rumah.
Kepala SDN 1 Kepahiang, Pangku Iman, S.Pd menjelaskan, dalam menciptakan sekolah ramah anak ini perlu dukungan serta kerja sama dari berbagai pihak, baik intern maupun ekstern, utamanya dengan orang tua siswa.
"Karena inti dari pada sekolah ramah anak ini tidak lain bagaimana kita menciptakan dan mengkondisikan jika sekolah tempat mereka belajar merupakan rumah kedua bagi mereka," ucapnya Senin, 29 Juli 2024.
Ia menyampaikan, waktu efektif anak kesehariannya lebih banyak berada di sekolah. Mulai pukul 06.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB mereka menjalani berbagai rangkaian proses belajar mengajar.
BACA JUGA:SDN 11 Kepahiang Memulai Program P5 Lewat Kegiatan Ini
Manakala situasi dan kondisi sekolah tidak representatif, aman dan nyaman, maka otomatis anak tidak kerasan atau tidak betah di sekolah.
Untuk itu komunikasi, koordinasi dan kerjasama pihak sekolah, dewan guru, staf, peserta didik dan orangtua siswa harus dijalin dengan harmonis.
"Jangan sampai ada perseteruan yang menciptakan suasana tidak nyaman. Pun demikian pihak sekolah dalam hal ini guru dan staf wajib memahami dan menjalankan sebaik baiknya tupoksi yang melekat pada diri mereka," jelasnya.
Lebih lanjut Pangku menambahkan, komunikasi guru dan staf dengan siswa tidak semata-mata berkutat pada pelajaran semata atau interaksi di kelas, namun lebih pada pendekatan personal.
BACA JUGA:MPLS SDN 17 Kepahiang Diikuti 47 Peserta Didik Baru
"Bilamana ada perubahan sikap, perilaku ataupun sifat anak yang biasanya ceria kemudian nampak murung, maka guru atau staf harus melakukan pendekatan untuk mengetahui penyebab siswa murung. Intinya guru dan staf memposisikan diri juga sebagai orang tua siswa manakala di sekolah," tandasnya.