Radarkoran.com - Entah apa yang ada di benak wanita satu ini. Dia tega main serong dengan laki-laki yang berstatus masih bujang, pada saat suaminya lagi banting tulang peras keringat mencari nafkah keluarga di kebun.
Aksi main serong yang dilakukan wanita berinisial HE dan bujang berinisial FE ini diketahui oleh warga setempat, hingga dilakukan penggerebekan. Kejadian penggerebekan ini pun hampir berakhir main hakim sendiri, FE nyaris bonyok dihajar warga.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun wartawan Radarkoran.com, FE merupakan pemuda asal Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Dia nyaris bonyok dihajar warga di Kelurahan Pasar Ujung Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang.
Bujangan berinisial FE ini sempat dihajar warga setempat, lantaran diguga menggarap wanita bersuami berinisial HE. Kejadian yang membuat geram warga geram ini terjadi ketika suami HE sedang tidak berada di rumah.
BACA JUGA:Pjs Kades Tebat Monok dan Istri Ikut Lomba Masak Nasi Goreng
Berdasarkan keterangan dari warga sekitar tempat kejadian, dugaan hubungan gelap yang dijalani oleh FE dan HE wanita yang telah bersuami ini diketahui warga setempat, karena sempat melihat kedatangan FE pada siang hari saat suami HE yakni SE tengah berada di kebun.
Mencurigai ada yang tidak beres, beberapa warga setempat mendatangi kediaman HE untuk memastikan apa yang sedang terjadi. Setelah didatangi warga setempat, didapati HE bersama Bujang FE tengah berada di dalam rumah dengan pintu tertutup sebelah.
Warga yang sudah tersulut emosi lantaran sudah lama mencurigai hubungan terlarang antara keduanya, FE sempat mendapatkan amukan warga. Akhirnya FE mengakui sudah menjalani hubungan gelap dengan HE yang telah memiliki suami.
"Iya benar, ada penggebekan kemarin (Minggu, red), warga RT 6 Kelurahan Pasar Ujung. Ya FE sempat menjadi bahan amukan warga, usai mengakui telah berhubungan dengan HE yang merupakan warga kami," ujar salah seorang warga yang tidak mau disebut namanya, Senin 26 Agustus 2024.
BACA JUGA:Kelurahan Dusun Kepahiang Juara Tarik Tambang Kecamatan Kepahiang
Sementara itu, saat dihubungi melalui WhatsApp, Lurah Pasar Ujung, Jahidin, S.KM, MM membenarkan ada kejadian tersebut. Bahkan dikatakannya kedua belah pihak sudah melakukan perdamaian.
"Iya itu warga kami. Kasus ini juga sudah diselesaikan secara kekeluargaan," singkatnya.