Minggu, 24 Nov 2024
Network
Beranda
Terkini
Berita Utama
Daerah
Migei Bermanei
Lebong
Bengkulu Benteng
Curup
Pendidikan
Kepahiang
Nasional
Pendidikan
Media Dakwah
Wanita dan Anak
Kesehatan
Derap Nusantara
Sport News
Network
Beranda
Nasional
Detail Artikel
Derita Alumni
Reporter:
Eko Hatmono
|
Editor:
Epran Antoni
|
Minggu , 22 Sep 2024 - 16:59
--DISWAY
derita alumni oleh: dahlan iskan inilah kisah duka-duka ilmuwan dalam negeri. mereka peneliti serius. menemukan sesuatu. ingin mengaplikasikannya di dunia nyata. mereka terjun ke dunia bisnis –di bidang yang mereka teliti. mereka lulusan itb –institut teknologi bandung. orang-orang terbaik di jurusan teknik kimia –di beberapa angkatan antara tahun 1990-2000. yang mereka temukan: cara memurnikan gas kotor dalam gas ikutan sumur minyak. gas jenis itu ikut menyembur dari sumur minyak. pengusaha minyak, pun pertamina, lebih mengutamakan hasil minyak mentahnya. gas ikutannya dibiarkan menyembur ke udara. lalu dibakar begitu saja. gas jenis itu ''kotor''. mengandung banyak co2 yang berbahaya. dilarang keras mengudara. bisa mencapai 30 sampai 40 persennya. kadang juga mengandung h2s sulfur. juga tergolong polutan. mereka gelisah dengan ''api nan tak kunjung padam'' seperti di mana-mana. pun di jawa barat. di majalengka utara. sebagai peneliti mereka kehilangan kesempatan bekerja di perusahaan besar dengan gaji besar. mereka berkutat di lab siang malam. akhirnya mereka menemukan cara ''menangkap'' co2 dan h2s itu. agar gas yang dibakar itu bisa punya nilai ekonomi. juga tidak lagi mencemari udara. salah mereka: mengapa tergerak mengikuti arahan guru besar teknik kimia mereka. baca juga:ais anis atau salah guru besar itu: mengapa mengarahkan beberapa mahasiswa terbaiknya untuk jangan kerja di perusahaan asing. jadilah pengabdi untuk negara sendiri. kuatkan teknologi anak bangsa. arahan seperti itu tidak diberikan ke semua mahasiswa teknik kimia itb. sang guru besar hanya memilih empat atau lima di antara mereka. yakni mereka yang sangat pintar. ups ... bukan saja pintar tapi juga dilihat sebagai mahasiswa yang akan tahan menderita. mereka mendirikan lembaga penelitian. lalu mendirikan perusahaan yang akan mengaplikasikan hasil penemuan mereka. juga perusahaan jasa bagi yang ingin memanfaatkan penelitian mereka. perusahaan pun berjalan. berkembang. mulai dari sangat kecil –ibarat sd– bisa naik kelas. bisa ''masuk smp''. saatnya ''masuk sma''. cita-cita mereka bisa naik lagi menjadi perusahaan tingkat mahasiswa dan akhirnya bisa masuk jadi perusahaan kelas guru besar. mereka seperti dapat jalan untuk masuk sma. mereka dipercaya pertamina untuk menangani gas ikutan dari enam sumur minyak di majalengka utara. baca juga:faisal basri kalau anda lewat jalan tol dari arah subang ke cirebon, tengoklah ke utara. kalau beruntung anda bisa melihat salah satu api nan tak kunjung padam itu. mereka dapat kontrak tiga tahun. sebenarnya kontrak tiga tahun tidak akan cukup untuk mengembalikan investasi. perlu setidaknya lima tahun. tapi sebagai bumn pertamina akan kesulitan menandatangani kontrak lebih dari tiga tahun. dengan harapan kontrak bisa diperpanjang, mereka pun menerima. toh tidak ada teknologi lain yang bisa menggantikan. dan lagi ini penemuan dalam negeri. mereka sudah sering mendengar presiden menegaskan potensi dalam negeri harus diutamakan. mereka pun melakukan investasi. investasinya 'kelas sma': rp 60 miliar. sebagian dari pinjaman bank. peralatan mereka siapkan. tkdn-nya mencapai 60 persen lebih. membanggakan. hasilnya? sukses. sesuai dengan hasil penelitian. mereka menerima fee dari pertamina. pertamina menerima gas bersih dari enam sumur minyak yang gasnya disatukan ke dalam satu pipa itu. baca juga:bangsa keturah tiga tahun pun akan berlalu. tiba-tiba pertamina mengakhiri kontrak itu tiga tahun. pertamina tidak mau memperpanjangnya. pertamina berubah pikiran: menjual saja gas kotor itu apa adanya. pasti ada yang mau membeli. toh orang sudah tahu, selama tiga tahun, gas kotor itu bisa dimurnikan. tidak perlu alumni itb itu lagi. mereka pun lemas. investasi belum kembali. pinjaman bank belum lunas. ujian di ''sma'' begitu sulit. selama ini mereka sudah tahan menderita –memenuhi kriteria guru besar mereka– tapi tidak menyangka ada penderitaan seberat itu.
1
2
3
»
Tag
# derita alumni dahlan iskan
# oleh dahlan iskan derita alumni
# derita alumni
# oleh dahlan iskan
# dahlan iskan
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi RADAR KEPAHIANG, EDISI SENIN 23 SEPTEMBER 2024
Berita Terkini
Kapolri Berikan Kenaikan Pangkat Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Nasional
47 menit
PT. TUM Milik Disebut Rugikan Masyarakat Barat Wetan
Kepahiang
1 jam
Kabag Ops Polres Solok Diborgol, Motifnya Menembak Mati Kasat Reskrim karena Tidak Senang
Nasional
1 jam
RAPBD TA 2025 Final, Banggar dan TPAD Kepahiang Tekan Defisit Hingga Nihil
Kepahiang
1 jam
Cara Mencegah Kekakuan Sendi Saat Bangun Tidur
Kesehatan
1 jam
Berita Terpopuler
Sempat Dirawat, Nanda Bujang Kepahiang Meninggal Dunia Usai Tabrak Truk Lohan
Kepahiang
18 jam
Beredar Informasi KPK OTT Pejabat Pemprov Bengkulu, Ini Penjelasan Kapolresta
Berita Utama
14 jam
Mapolresta Bengkulu Digeruduk Massa, KPK Diminta Beri Klarifikasi
Bengkulu Benteng
1 jam
Korban Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Ulil Ryanto Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan
Nasional
18 jam
Dewan Provinsi Bengkulu Rizki Berjanji Komitmen Perjuangkan Aspirasi Warga
Migei Bermanei
19 jam
Berita Pilihan
Breaking News: Truk Pasir Mundur Tabrak Warga Lagi Mancing di Kepahiang, 1 Orang Masih Hilang
Berita Utama
1 minggu
Jika Pendaftaran PPPK 2024 Ditunda, Apakah Pemda Sudah Siapkan Solusinya?
Pendidikan
2 bulan
Siapa Shin Tae-Yong? Apa Prestasinya Sebelum jadi Pelatih Timnas Indonesia
Sport News
2 bulan
Ada Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMP, Berikut Ini Rinciannya
Nasional
2 bulan
Diduga Ingin Maling Motor, Pria di Kepahiang Dikepung Warga dan Ditangkap, Tangan Diikat
Kepahiang
2 bulan