Kedatangan UAS Meriahkan HUT Provinsi Bengkulu Masih Tunggu Jadwal

Radarkoran.com - Kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam dalam rangka memberikan tausiyah dalam rangkain kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Bengkulu ke-56 tahun 2024, masih menunggu jadwal dari pendakwah kondang tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes mengatakan, kedatangan UAS ke Bengkulu untuk mengisi tausiyah atau ceramah agama masih dalam pembahasan, lantaran harus melihat jadwal UAS sendiri.

"Kita masih menunggu jadwal Ustaz Abdul Somad, mudah-mudahan bisa," kata Isnan. 

Untuk diketahui, ustaz kondang Abdul Somad yang berasal dari Pekanbaru, Provinsi Riau bukan kali pertama datang dan mengisi ceramah agama pada peringatan hari jadi Provinsi Bengkulu. Sebelumnya UAS juga pernah mengisi tausiyah/ceramah agama di Bengkulu. 

Kehadiran kembali UAS ke Bengkulu tentunya diharapkan dapat memberikan manfaat kepada mayarakat dan pejabat Pemprov Bengkulu, baik untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat Bengkulu, hingga menjadi momentum untuk memperkuat tali silaturahmi antar masyarakat disaat memperingati hari jadi Provinsi Bengkulu maupun menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Lebih jauh, Isnan berharap jadwal UAS segera diterima pihaknya, dan dapat hadir mengisi dakwah di Provinsi Bengkulu.

"Sekarang kita masih menunggu jadwal. Kita semua berdoa dan dikabulkan, mudah-mudahan kita dapat jadwal dari ustadz Abdul Somad," ujar Isnan. 

BACA JUGA: Wacana Pemerintah Ubah Subsidi BBM ke BLT, Sultan Sampaikan Kekhawatiran

Lebih lanjut, sebagai bentuk kegembiraan menyambut HUT ke-56 Provinsi Bengkulu yang jatuh pada 18 November mendatang, Isnan juga meminta agar para masyarakat, pihak pengusaha swasta, instansi pemerintah di Provinsi Bengkulu untuk memasang lampu, umbul-umbul, dan membersihkan lingkungan sekitar.

"Silahkan pasang lampu, umbul-umbul dan membersihkan lingkungan sekitar, sebagai bagian dari kemeriahan HUT Provinsi Bengkulu, dan kita akan meminta Satpol PP untuk mengingatkan pihak swasta dan lainnya," imbau Isnan.