15 Ribu Kendaraan Diprediksi Keluar-Masuk Kota Bengkulu Saat Libur Nataru

Radarkoran.com - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) akan segera tiba. Selama periode ini dipastikan akan ada peningkatan aktivitas masyarakat dibandingkan dengan hari-hari biasa.

Bahkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu memprediksi akan ada sebanyak 15 ribu kendaraan keluar-masuk wilayah Kota Bengkulu selama libur Nataru.

Prediksi peningkatan belasan ribu kendaraan ini menunjukkan peningkatan signifikan jika dibandingkan libur Nataru tahun sebelumnya yang hanya mencatat sekitar 11 ribu kendaraan.

"Kalau data tahun lalu itu di angka 11 ribu kendaraan yang masuk atau pergerakan kendaraan yang keluar masuk Kota Bengkulu. Maka tahun ini barangkali ada peningkatan, bisa di angka hingga 15 ribu kendaraan," kata Kepala Dishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan pada Rabu, 18 Desember 2024.

Ditambahkan Hendri, kenaikan ini merupakan imbas dari meningkatnya aktivitas masyarakat saat libur akhir tahun. Dan faktor utama yang mendorong lonjakan kendaraan ini lantaran banyaknya warga dari luar Kota Bengkulu yang masuk  ke Kota Bengkulu untuk merayakan libur Nataru.

BACA JUGA:8 Fraksi DPRD Provinsi Bengkulu Setujui Raperda Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas Disahkan

"Rata-rata itu dari kabupaten tetangga, juga ada dari Pulau Jawa. Yang pertama jelas mereka melaksanakan hari raya Natal serta tahun baru, itu rata-rata dari Pulau Jawa dan Palembang," tambahnya.

Lebih jauh, Dishub Kota Bengkulu juga akan memantau situasi di sejumlah titik masuk kota dan mencatat adanya potensi lonjakan kendaraan selama periode tersebut. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. 

Selain itu, Dishub Kota Bengkulu juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengelola lalu lintas dan mengurangi potensi kemacetan. Strategi yang disiapkan mencakup pengaturan lalu lintas di titik rawan, serta pengawasan ketat di pintu-pintu masuk kota. 

Dishub Kota Bengkulu bersama pihak terkait lainnya juga telah mendirikan empat pos pengamanan dan pelayanan di lokasi strategis selama Nataru berlangsung.

Adapun titik pos tersebut terdiri di Pos Pengamanan di Pantai Panjang, Pos Pengamanan di Pantai Zakat, Pos Pelayanan di Bandara Fatmawati Bengkulu, dan Pos Pelayanan di Pintu Tol Bengkulu-Taba Penanjung.  

"Kami telah melakukan koordinasi lintas instansi untuk pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan dan pengawasan intensif di pintu-pintu masuk kota," singkat Hendri.