Tahun 2023 Diganti, Kubah Masjid Agung Sultan Abdullah Sudah Bocor

Radarkoran.com – Atap Masjid Agung Sultan Abdullah Kabupaten Lebong kembali bocor. Padahal 3 tahun terakhir, tepatnya tahun 2022 hingga 2024 Pemkab Lebong terus menyiapkan anggaran miliaran rupiah untuk merehab icon Kabupaten Lebong itu.

Diduga kebocoran yang terjadi tepat berada pada kubah utama Masjid Agung Abdullah yang sebelumnya mengalami pergantian total pada tahun 2023 lalu.

Terkait hal ini Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong Mast Irwan, ST tak menampik soal kebocoran pada Masjid Agung Sultan Abdullah tersebut.

"Kebocoran itu memang ada pecah ditabrak burung. Itu akan kita perbaiki di tahun ini (2025, red)," sampainya.

Ditambahkannya, lanjutan rehab Masjid Agung Sultan Abdullah sebelumnya kembali mereka usulkan pada tahun anggaran 2025 ini. Hanya saja usulan tersebut belum bisa diakomodir karena keterbatasan keuangan daerah.

"Memang sempat akan kami usulkan lagi rehab masjid di 2025. Karena anggaran kita terbatas, sehingga dibatalkan," tutupnya. 

BACA JUGA:Pengelolaan Sampah Tahun 2025, DLH Lebong Kembali Gunakan Pihak Ketiga

Diketahui proses rehab Masjid Agung Sultan Abdullah sendiri sudah mulai berjalan secara bertahap sejak 3 tahun terakhir. Tepatnya tahun 2022, 2023 dan kembali dilanjutkan di tahun 2024. 

Untuk tahun 2022 dan 2023 rehab fokus pada bagian luar masjid, seperti atap masjid, pengecatan dan lainnya. Setidaknya sudah Rp 2,8 Miliar yang digelontorkan untuk memperbaiki Masjid Agung Sultan Abdullah. Masing-masing Rp 1,5 miliar di tahun 2022 dan Rp 1,3 miliar ditahun 2023. Sementara di tahun 2024 ini lanjutan rehab Masjid Agung Sultan Abdullah disiapkan anggaran Rp 3,1 miliar.