Mabes Polri Tinjau Program Ketahanan Pangan di Bengkulu Tengah

Radarkoran.com - Mabes Polri melalui Tim Itwasum melaksanakan peninjauan terkait keberlangsungan program ketahanan pangan di Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Senin 13 Januari 2025. Kunjungan ini bertujuan, untuk memastikan pelaksanaan program ketahanan pangan yang melibatkan Polres Bengkulu Tengah dan jajaran polsek. 

Selain itu, kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan kegiatan ketahanan pangan berjalan dengan baik, memberikan dampak positif untuk masyarakat di daerah ini. Diketahui, tim Itwasum meninjau langsung lokasi penanaman jagung di Desa Durian Demang Kecamatan Karang Tinggi. 

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK melalui Kabag SDM, Kompol. Yosril Radiansyah, SH, MH, mengungakpakan bahwa, program ketahanan pangan ini merupakan bagian dari upaya Polres Bengkulu Tengah mendukung ketahanan pangan dengan melibatkan masyarakat. 

Dia menyampaikan, total lahan yang telah diolah untuk program ketahanan pangan mencapai 15 hektare, dengan 5 hektare dikelola Polres Bengkulu Tengah yang terletak di Desa Renah Semanek. Selain itu, masing-masing yakni 5 Polsek juga mengelola 2 hektare lahan untuk penanaman jagung maupun ubi. Kompol Yosril juga menerangkan, program ketahanan pangan ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan di tengah-tengah masyarakat, mengingat pentingnya keberagaman sumber pangan dalam mendukung kesejahteraan. 

BACA JUGA:Kepala BKD Bengkulu Tengah: Pembayaran TPP 2024 Tunggu DBH

"Ya harapannya, dengan penanaman jagung serta ubi di berbagai titik, Polri melalui Polres Bengkulu Tengah dapat memberikan kontribusi nyata mendukung ketahanan pangan daerah, serta mengurangi ketergantungan masyarakat pada pasokan pangan dari luar daerah," paparnya.

Ia menambahkan, program ini diharapkan bisa berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Selain itu, juga diharapkan program ini dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman, damai, dan sejahtera.

"Dengan adanya program ketahanan pangan ini, kami berharap masyarakat dapat lebih mandiri dalam pemenuhan kebutuhan pangan sehari - hari. Selain itu kami pun berharap supaya kegiatan ini keberlanjutan, sehingga program ini bisa terus memberikan manfaat dalam jangka panjang," demikian Kompol Yosril.