Bukan Hanya Banjir dan Longsor, Dalam Sehari Kepahiang juga Gempa 6 Kali

STASIUN : Kantor BMKG Kelas II Stasiun Geofisika Kepahiang--JIMMY/RK

Radarkoran.com - Setelah diterjang puluhan bencana alam dalam satu malam, akibat hujan deras dan disertai angin kencang pada Rabu 12 Maret 2025. Masyarakat Kabupaten Kepahiang dibuat heboh dengan adanya peristiwa gempa bumi yang terjadi secara berulang-ulang pada, Kamis 13 Maret 2025.

 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas II Stasiun Geofisika Kepahiang, Provinsi Bengkulu, mencatat bahwa gempa bumi ini, terjadi sebanyak 6 kali dalam 1 hari yang sama.

 

 

Menurut Kepala BMKG Kelas II Stasiun Geofisika Kepahiang, Anton Sugiharto melalui pengamat meteorologi dan geofisika (PMG) Hilmi Zakaria, gempa sebanyak 6 kali tersebut terjadi dalam hitungan jam saja sejak gempa pertama pada pukul 17.01 WIB.

 

 Bahkan berdasarkan laporan yang diterimanya, guncangan akibat gempa ini dirasakan oleh banyak masyarakat.

 

"Kekuatan gempa pertama ini memiliki kekuatan 3.7 magnitude, dirasakan dengan skala III sampai IV MMI oleh masyarakat. Artinya, dirasakan seperti ada truk yang lewat," ujar Hilmi.

 

BACA JUGA: Dipimpin Bupati dan Wabup, Pemkab Kepahiang Gotong Royong Percantik Taman Santoso

Setelah gempa pertama ini, pada malam harinya, ada gempa susulan di pukul 22.58 WIB dan pukul 23.00 WIB. Gempa susulan ini memiliki kekuatan kecil, dan hanya bisa dirasakan beberapa orang, serta terlihat di benda-benda yang menggantung.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan