Cek Rekomendasi Jam Tidur yang Ideal untuk Orang Dewasa

Radarkoran.com- Tidur merupakan kebutuhan pokok setiap manusia. Karena jika kurang tidur pada seseorang akan berdampak pada kesehatan fisik, mempengaruhi kondisi kesehatan mental. Lantaran, selain merasa lelah, tidak fokus, sakit kepala, dan mengantuk berlebihan di siang hari, kurang tidur juga bisa membuat seseorang menjadi mudah marah serta ada juga yang cenderung makan berlebihan. 

Dilansir dari artikel Halodoc, pada Rabu 23 April 2025, terkait berapa lama rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa supaya bisa mendapatkan tubuh dan pikiran yang segar?. Ahli kesehatan menganjurkan untuk beristirahat di malam hari antara 7 sampai 9 jam. Tapi, anda juga perlu mempertimbangkan faktor lain yang bisa memengaruhi durasi tidur malam. 

Durasi tidur setiap orang dapat berbeda, ini bergantung pada beberapa hal. Mulai dari kondisi medis, pola tidur, aktivitas yang dilakukan sehari-hari, dan membentuk kebiasaan tidur yang tepat. 

Umumnya, rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa muda dengan rentang usia antara 18 sampai 25 tahun perlu mendapatkan istirahat malam setidaknya 7 sampai 9 jam. Sama halnya dengan kelompok dewasa yang berusia antara 26 sampai 64 tahun yang juga membutuhkan 7 sampai 9 jam. Sementara itu, lansia yang berusia 65 tahun atau lebih sebaiknya beristirahat malam antara 7 sampai 8 jam. 

Menerapkan pola dan kebiasaan tidur yang baik akan membuat kamu mendapat manfaat dari istirahat malam lebih optimal. Tak hanya itu, organ tubuh kamu juga perlu waktu untuk beristirahat. Ini termasuk sistem metabolisme, kulit, hormon, dan otak sebagai pusat pengendali. Bahkan, sel di dalam tubuh akan melakukan regenerasi pada tingkat paling maksimal saat kamu beristirahat di malam hari. Inilah sebabnya, seseorang yang mendapatkan istirahat malam yang cukup akan memiliki kulit yang kencang dan sehat. Serta, imunitas tubuh juga bekerja lebih baik dalam melawan infeksi penyakit. 

BACA JUGA:Korban KDRT di Kepahiang Difasilitasi Nginap di Hotel Belum Lapor Polisi

Selanjutnya, tidur yang cukup di malam hari juga memiliki kaitan dengan kadar hormon ghrelin dan leptin pada tubuh. Ghrelin merupakan jenis peptida yang dibuat oleh lambung yang dapat membuat nafsu makan meningkat. Sementara itu, leptin merupakan hormon yang didapat dari lemak yang dapat menurunkan nafsu makan.  Sebaliknya, kurang tidur malam, terutama jika terjadi dalam jangka panjang akan membuat kadar leptin mengalami penurunan hingga 15,5 persen. Kadar ghrelin justru meningkat sampai 14,9 persen. Penurunan kadar leptin pada tubuh dapat membuat nafsu makan mengalami peningkatan, sehingga kamu lebih berisiko mengalami kegemukan alias obesitas.

 

Begini cara Ciptakan kebiasaan tidur yang Sehat

1. Tidur dan bangun pada jam yang sama setiap harinya.

2. Sebaiknya tidak makan berat dua jam sebelum tidur karena bisa memicu refluks dan kegemukan.

3. Hindari pula mengonsumsi minuman yang mengandung kafein dan minuman beralkohol.

4. Senyapkan gawai dan matikan televisi setidaknya satu jam sebelum tidur. Interaksi dengan gawai sebelum tidur justru membuat kamu semakin kesulitan memejamkan mata.

5. Redupkan lampu dan gunakan pelembap udara dengan aromaterapi untuk membuat suasana kamar menjadi lebih tenang.