Bupati Fikri Wacanakan Pengajian Rutin di Rumah Dinas

Bupati Fikri Thobari (berdiri) saat menghadiri kegiatan tabligh akbar di Masjid Al Istiqomah di Desa Pal VIII Kecamatan Bermain Ulu Raya pada Rabu, 23 April 2025.--GATOT/RK
Radarkoran.com - Bupati Kabupaten Rejang Lebong, H.M. Fikri Thobari, SE, M.AP mewacanakan kegiatan pengajian rutin di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, khususnya di rumah dinas bupati.
Hal demikian diungkapkannya saat menghadiri kegiatan tabligh akbar di Masjid Al Istiqomah di Desa Pal VIII Kecamatan Bermain Ulu Raya pada Rabu, 23 April 2025.
Pada kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan masyarakat dalam meramaikan kegiatan keagamaan seperti tabligh akbar.
Ia menyebut jika kegiatan keagamaan seperti tabligh akbar atau pengajian merupakan kegiatan positif dalam meningkatkan nilai-nilai spiritual. Untuk itu, dirinya mewacanakan akan melaksanakan kegiatan serupa seperti pengajian rutin dilingkungan rumah dinas bupati.
"Kalau perlu, acara seperti ini bakal kita adakan di rumah dinas beberapa kali dalam setahun. Bahkan kalau bisa, kita buat sebulan sekali," ungkap Bupati Fikri.
Kegiatan pengajian rutin ini nantinya selain sebagai wadah dalam meningkatkan nilai-nilai keagamaan, juga akan menjadi media memperkuat silaturahmi antar jajaran pemerintah daerah dan masyarakat.
BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Telusuri Dugaan Penyalahgunaan Kendaraan Kemensos
"Kita akan undang pengajian dari setiap kecamatan secara bergiliran," kata Bupati Fikri.
Wacana ini jika berhasil dijalankan tentunya akan menjadi salah satu langkah yang positif dalam membangun masyarakat yang religius secara inklusif di wilayah Rejang Lebong.
Selain itu, kehadiran langsung bupati dalam kegiatan pengajian dan tabligh akbar dilingkungan masyarakat, hingga mewacanakan adanya kegiatan pengajian rutin tersebut menunjukkan jika Pemkab Rejang Lebong tidak hanya berfokus dalam pembangunan fisik saja. Tapi juga fokus dalam membangun nilai-nilai keagamaan dan spiritual masyarakat.
"Pembangunan itu bukan hanya fisik, pembangunan spiritual juga penting. Kalau jiwa masyarakatnya baik, maka daerah ini pasti akan maju dan berkah," singkatnya.