Tanaman Hanjeli, Alternatif Pangan Kaya Karbohidrat dan Nutrisi

Radarkoran.com - Tanaman hanjeli adalah tanaman sejenis biji-bijian atau serealia yang memiliki banyak manfaat dan kegunaan. Hanjeli (Coix lacryma-jobi L) dikenal juga sebagai jali atau jali-jali di beberapa wilayah Indonesia dan berperan sebagai sumber karbohidrat.

Mengutip dari situs web Kementerian Pertanian (Kemtan), tanaman hanjeli berbentuk rumpun setahun dengan batang yang tegak dan besar. Tinggi batangnya sendiri, dapat mencapai 1 meter hingga 3 meter.

Akar tanaman hanjeli bersifat kasar dan sulit dicabut. Letak daunnya berseling dengan helaian berbentuk pita dan berukuran 1 cm-5 cm.

 

Kandungan Hanjeli

Setiap bulir hanjeli mengandung 76,4% karbohidrat, 14,1% protein, 7,9% lemak nabati, serta 54 mg per 100 gram kalsium, sehingga hanjeli memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi daripada beras.

Sementara itu, indeks glikemik hanjeli tergolong rendah, yaitu 50 ke bawah. Kandungan karbohidrat yang rendah pada hanjeli, cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes, orang yang sedang mengikuti program diet, atau orang yang sedang menghindari beras.

 

Manfaat Tanaman Hanjeli

Merangkum dari buku Masa Depan Biodiversitas Indonesia di Era Metaverse karya Dr. Dwi Sendi Priyono dkk, tanaman hanjeli banyak manfaat, diantaranya ; 

BACA JUGA:Khasiat dan Manfaat Daun Dadap untuk Mengatasi Berbagai Penyakit

1. Hanjeli untuk Kesehatan

Tanaman ini diketahui juga memiliki banyak sekali kegunaan, yaitu sebagai tanaman obat, kosmetik, dan suplemen makanan. Sementara di Cina, tanaman hanjeli dikenal sebagai tanaman anti kanker dan tumor.

Sebagai informasi, tanaman hanjeli mengandung bahan kimia yang mungkin dapat mengganggu pertumbuhan sel kanker pada tubuh Bunda. Sementara bahan kimia lain mungkin juga memiliki efek antioksidan dan juga bisa menurunkan pertumbuhan bakteri dan parasit.