Zenrodi Ngaku Masih Kader PAN, Berpeluang PAW DPRD Bengkulu Tengah Gantikan SM

BERPELUANG : Zenrodi mengaku masih menjadi kader Partai Amanat Nasional, dia juga berpeluang PAW DPRD Bengkulu Tengah, menggantikan SM yang terjerat kasus dugaan korupsi. --FOTO/DOK
Radarkoran.com - Seperti diketahui SM anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah yang masih aktif ditahan penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu Tengah. Karena SM terjerat kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) dab Alokasi Dana Desa (ADD) saat masih menjabat jadi Kades Rindu Hati 2016-2021. Kondisi ini tentunya mengakibatkan kekosongan kursi legislatif di DPRD Bengkulu Tengah.
Namun sejak SM ditahan, belum ada penetapan resmi terkait siapa yang akan menjadi Penggantian Antar Waktu (PAW) dirinya di dewan Bengkulu Tengah.
Hanya saja, berdasarkan catatan hasil Pileh 2024, peraih suara terbanyak setelah SM dari Partai Amanat Nasional (PAN) Bengkulu Tengah yakni Zenrodi. Secara otomatis, namanya pun disebut-sebut berpeluang untuk mengisi kursi PAW tersebut.
Akan tetapi, beredar isu bahwa Zenrodi sudah mengundurkan diri dari PAN. Sebaliknya ketika dikonfirmasi, Zenrodi pun langsung menepis kabar tersebut.
Dia menegaskan bahwa dirinya masih kader PAN. "Saya masih di PAN, dan masih bersama dengan Pak Gubernur dalam beberapa kegiatan," tegas Zenrodi.
BACA JUGA:Rumah Dinas Kejari Bengkulu Tengah Mulai Dibangun
Lebih lanjut Zenrodi pun menyampaikan keprihatinannya atas kasus hukum yang saat ini menjerat SM. Meski mengakui bahwa kondisi ini secara politik bisa menguntungkan dirinya, tapi dia mengaku tetap pritahin dengan apa yang menimpa SM, sebagai sesama kader partai.
"Ya secara pribadi memang saya diuntungkan, tetapi sebagai kader partai saya merasa prihatin dan berempati dengan kondisi saudara SM ini. Untuk PAW, sampai saat ini saya belum ada menerima pembahasan," jelasnya.
Dia menambahkan, dirinya dan semua pihak harus menghormati proses hukum yang sedang berjalan. "Iya, yang jelasnya, sebagai negara hukum, kita tetap harus menghormati seluruh proses hukum yang ada," ujar Zenrodi.