Keluarga Menolak Autopsi: Penyebab Warga Daspetah Gantung Diri Masih Jadi Misteri

Penemuan jenazah gantung diri di Daspetah--JIMMY/RK
Radarkoran.com-Hingga Jumat, 12 September 2025, jajaran Polsek Ujan Mas, Polres Kepahiang, Polda Bengkulu masih tengah melakukan pengambilan keterangan terhadap pihak keluarga RS (31) warga Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas, yang sebelumnya ditemukan meninggal dengan cara gantung diri.
Pengambilan keterangan ini dilakukan untuk mengetahui seperti apa latar belakang korban sekaligus untuk memastikan apa penyebab yang bersangkutan sampai nekat, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut.
Meskipun penyebabnya sampai kini masih menjadi misteri, namun pihak keluarga telah sepakat untuk tidak memperpanjang urusan ini dan telah membuat surat pernyataan penolakan untuk dilakukan otopsi terhadap korban.
BACA JUGA:Derita Penyakit Menahun: Warga Kabupaten Kepahiang Ditemukan Gantung Diri
Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Dody Hariyala, SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Ujan Mas, Aipda. Herlambang Fajar Jaya, SH menuturkan bahwa, pihak keluarga sendiri telah menolak untuk dilakukan autopsi dan menyatakan telah menerima keadaan korban.
"Pihak keluarga korban telah membuat surat pernyataan yang menyatakan bahwa, pihak keluarga telah menerima keadaan dari korban dan menolak untuk dilakukan otopsi," ujar Kanit Reskrim.
Menurut Kanit, untuk saat ini pula pihaknya belum bisa sepenuhnya menggali keterangan dari pihak keluarga yang tengah dalam kondisi berduka.
Sementara itu disisi lainnya, Kepala Desa Daspetah, Sahyar menyatakan bahwa korban pertamakali ditemukan oleh kelurganya sendiri. Saat itu korban ditemukan dalam kondisi tergantung dan sudah tidak bernyawa.
BACA JUGA:Pacar Menolak 'Kawin Lari', Siswi SMA Ditemukan Gantung Diri
"Iya penemuannya kemarin, pertamakali ditemukan oleh warga kami yang juga masih pihak keluarga korban," jelas Kades.
Sekadar mengulas kembali bahwa, Warga Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu dihebohkan dengan adanya peristiwa gantung diri di desa setempat. Informasi dihimpun Radarkoran.com, identitas jenazah yang ditemukan tewas tergantung itu berinisial RS (31) warga Desa Daspetah. Ia ditemukan dalam kondisi telah terbujur kaku dengan leher terikat tali di belakang rumahnya sendiri.
Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Dody Hariyala, SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Ujan Mas, Aipda. Herlambang Fajar Jaya, SH membenarkan adanya peristiwa gantung diri di Wilkum Ujan Mas ini.
BACA JUGA:Mahasiswa di Bengkulu Nekat Gantung Diri di Hari Pelaksanaan Wisuda, Ini Kata Pihak Kampus
"Iya benar, untuk saat ini anggota masih berada di TKP penemuan jenazah gantung diri tersebut," ujar Kanit Reskrim.