Jaga Alam Tetap Lestasri, PD Mumhammadiyah Kepahiang Ikut Pelatihan Kader Lingkungan Hidup
PD Mumhammadiyah Kepahiang pelatihan kader lingkungan hidup--IYUS/RK
Radarkoran.com-Majelis Lingkungan Hidup (MLH) PP Muhammadiyah terus bergerak memperkuat gerakan peduli lingkungan ke berbagai daerah. Bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Muhammadiyah (LazisMu) menyelenggarakan Pelatihan Kader Lingkungan (PKL) di Gedung BPMP Bengkulu dan Kampus Universitas Muhammadiyah Bengkulu, pada 31 Oktober-2 November 2025.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini merupakan upaya pengenalan dan pendidikan tentang pentingnya pengelolaan lingkungan. Diharapkan output dari kegiatan tersebut akan melahirkan kader-kader Muhammadiyah yang siap melakukan aksi nyata dalam menjaga kelestarian alam.
Ketua PP Muhammadiyah, Dr. Anwar Abbas, M.Ag menyampaikan, dukungan langkah yang dilakukan MLH PP Muhammadiyah. Menurutnya, kampanye gerakan hijau yang di motori oleh Majelis Lingkungan Hidup (MLH) PP Muhammadiyah dan kawan-kawan sesuai dengan konsep ajaran Islam dan visi organisasi yang didirikan KH. Ahmad Dahlan tahun 1912.
Melalui forum pelatihan kader lingkungan akan mencetak kader kader Muhammadiyah pejuang lingkungan penegak dakwah amar ma’ruf nahi mungkar.
“Gerakan yang dilakukan oleh Azrul dan kawan-kawan ini harus kita dukung. Kita ambil ilmunya dan memanfaatkan ilmu itu dengan sebaik-baiknya,”serunya.
BACA JUGA:Motor Listrik Roda 4 Paling Populer di Indonesia: Ini Spesifikasi Uwinfly
Namun Buya Anwar mengingatkan, walau potensi ekonomi di sektor lingkungan cukup menjanjikan. Manusia tidak boleh serakah memanfaatkan dan mengeksploitasinya. Apapun langkah kita harus bersumber pada sabda Rasullalah dan Alquran.
"Ada konsep 4 P dalam islam terangnya. Pertama paradise, kedua profit, ketiga planet dan keempat people. “pertama paradise atau sorga akhirat dan dunia (Alquran) kita terapkan baru mencari profit. Setalah mendapatkan profit dan keuntungan jangan lupa berbagi dengan people (sesama manusia) masyarakat, kemudian menjaga dan merawat planet bumi,” jelasnya
Sementara itu, Ketua Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah, Azrul Tanjung mengatakan upaya dalam menjaga alam agar tetap lestari dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan. Salah satunya adalah melalui pendekatan ekonomi hijau atau Green Economy.
“Seperti pengolahan limbah, hutan, energi terbarukan, mobil listrik, karbon trade dan sebagainya. Itu punya nilai ekonomi tinggi. Kalau kita tidak manfaatkan peluang bisnis itu, kita tidak bisa bersaing dalam mata rantai ekonomi negara negara lain,” jelas Azrul
Melalui pelatihan ini, MLH mengajak warga persyarikatan melihat lingkungan bukan sebagai beban melainkan juga sebagai sumber daya yang sangat menguntungkan secara ekonomi.
“Semoga kegiatan pelatihan-pelatihan seperti ini bisa menjadi bekal para peserta dan kita semua untuk memanfaatkan potensi potensi ekonomi di lingkungan kita,” Ungkapnya.
Sementara itu, Wakil PD Muhammdiyah Kepahiang Majelis Lingkungan Hidup, Ansurdin menyampaikan, bahwa Muhammadiyah sudah cukup lama berperan dalam mengatasi persoalan krisis lingkungan. Pada risalah islam berkemajuan krisis ekologi juga turut menjadi bahasan di Muhammadiyah.
“Kerusakan dan penurunan kualitas lingkungan menjadi permasalahan yang patut diperhatikan oleh seluruh warga dan kader Muhammadiyah,” ujarnya.