Polda Bengkulu Catat Terjadi 36 Kasus Lakalantas Selama Ops Keselamatan Nala 2024
Kegiatan gelar pasukan Ops Nala 2024 yang dilaksanakan pada 2 Maret 2024 lalu--GATOT/RK
Radarkepahiang.bacakoran.co - Polda Bengkulu mencatat selama gelaran Operasi Kepolisian dengan sandi Ops Keselamatan Nala tahun 2024 yang berlangsung selama 14 hari dimulai dari sejak 3 Maret 2024 hingga 17 Maret 2024 terdapat 36 kasus Lakalantas atau Kecelakaan Lalu Lintas di wilayah Bengkulu.
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs. Armed Wijaya melalui Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol Anuardi, S.IK, M.Si mengatakan, jumlah kasus lakalantas selama pelaksanaan Ops Keselamatan Nala 2024 tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 30 kasus lakalantas.
"Untuk Lakalantas dalam operasi keselamatan Nala 2024 terdata sebanyak 36 kejadian. Jumlah ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni tahun 2023 sebanyak 30 kejadian, terjadi kenaikan sebesar 20 persen," ungkap Kabid Humas Polda Bengkulu.
Dengan adanya peningkatan angka lakalantas yang terjadi dibanding tahun sebelumnya tersebut, Kabid Humas Polda Bengkulu mengimbau kepada seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu, khususnya pengendara baik itu kendaraan bermotor dan mobil agar selalu mematuhi aturan lalu lintas yang ada. Sehingga terhindar dari kecelakaan dan potensi yang merugikan lainnya.
BACA JUGA:2 CJH Bengkulu Dipastikan Batal Berangkat, Salah Satunya Asal Kepahiang
"Kami mengimbau seluruh masyarakat agar selalu berhati-hati dan mentaati peraturan lalulintas yang ada, sehingga dapat terhindar dari kecelakaan lalulintas," tambahnya.
Untuk diketahui, dalam pelaksanaan Ops Keselamatan Nala 2024, Polda Bengkulu melakukan beberapa kegiatan guna menciptakan Kamseltibcar (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran) Lalu Lintas di Provinsi Bengkulu. Kegiatan yang dilaksanakan bersifat Giat Gakkum Lantas (Represif), Giat Dikmas (Preemtive) serta giat preventif.
Adapun pencapaian yang berhasil dilakukan dari pelaksanaan kegiatan Gakkum Lantas sebanyak 10.755 kali dengan rincian tilang statis 4.257 kali, tilang mobile 2.614 kali, teguran 3.884 kali. Dibandingkan dengan tahun 2023, terjadi peningkatan mencolok sebesar 3.844 persen.
BACA JUGA:Ratusan Nakes Disiagakan untuk Mengoptimalkan Layanan Selama Libur Lebaran
Selain melakukan kegiatan penindakan, personel Polda Bengkulu yang terlibat dalam operasi keselamatan nala juga melakukan penyebaran atau pemasangan spanduk, leaflet, stiker dan bilboard sebanyak 15.479 dengan rincian spanduk 1.186, leaflet 5.331, sticker 8.502 dan bilboard 460.
Untuk kegiatan tersebut, dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pada tahun ini terjadi peningkatan signifikan sebesar 1.614 persen.