TPP ASN April dan Mei Dicairkan Sekaligus, Tapi...
Sekretaris Kabupaten Lebong H. Mustarani Abidin, SH, M.Si mengatakan Pemkab Lebong berencana akan mencairkan TPP ASN April dan Mei sekaligus. --EKO/RK
Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten Lebong berencana akan kembali mencairkan Tambahan Penghasilan Pegawai atau TPP bagi ASN mereka. Bahkan TPP akan dibayarkan untuk 2 bulan sekaligus, yakni priode April dan Mei 2024.
Sekretaris Kabupaten Lebong H. Mustarani Abidin, SH, M.Si mengaku dirinya sudah meneken surat edaran untuk seluruh OPD terkait dengan rencana pencairan TPP ASN. Ditargetkan sebelum hari raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024, TPP ASN untuk bulan April dan Mei sudah tuntas dibayarkan.
"Kita targetkan sebelum lebaran Idul Adha sudah tuntas, " sampai Mustarani.
Hanya saja Mustarani mengaku target pembayaran TPP ASN tersebut bisa direalisasikan jika kas daerah mencukupi.
Terlebih pada Juni mendatang terdapat beberapa tanggungan Pemkab Lebong yang juga harus diselesaikan. Dicontohkannya seperti untuk pembayaran Tunjangan Profesi Guru (TPG), gaji ke-13 untuk ASN dan pensiunan hingga gaji reguler ASN itu sendiri.
"Kami akan koordinasi dengan BKD dulu terkait dengan ketersediaan anggarannya, karena memang banyak yang harus diselesaikan, " kata Mustarani.
BACA JUGA:Cair Awal April, Pemkab Lebong Siapkan Rp 26 Miliar untuk THR dan TPP ASN
Ia mengimbau agar masing-masing OPD bisa mulai mempersiapkan berkas-berkas administrasi dalam mengajukan TPP ASN.
"Kami tetap akan mengupayakan agar TPP Mei dan Juni dicairkan. Jika memang nanti kas daerah tidak memungkinkan, maka pencairannya akan dilakukan pada bulan selanjutnya, " tambah Mustarani.
Jumlah TPP yang akan diterima oleh setiap ASN jumlahnya bervariasi. Tergantung dengan pangkat golongan ASN itu sendiri, hingga tingkat kehadiran dan kinerja ASN.
Artinya semakin banyak ASN tidak masuk kerja, maka jumlah TPP yang akan diterima juga akan menurun. Dalam hal ini, Pemkab Lebong sudah menerapkan sistem e-absensi dan e-kinerja untuk setiap ASN.
"Tingkat kehadiran maupun kinerja ASN ini sangat mempengaruhi jumlah TPP yang akan diterima, " tukasnya.