Tahun 2024 DPK Provinsi Bengkulu Targetkan Kunjungan ke Perpustakaan Daerah Capai 30 Pemustaka

BENGKULU RK - Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu menargetkan jumlah kunjungan pemustaka ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Provinsi Bengkulu di tahun 2024 mendatang mencapai angka 30 ribu kunjungan pemustaka. 

 

Kepala DPK Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd melalui Kepala Bidang (Kabid) Deposit, Pengembangan Koleksi, Layanan dan Pelestarian DPK Provinsi Bengkulu, Hj. Wardaniar, S.Sos, M.Pd mengungkapkan, target 30 ribu kunjungan di tahun 2024 tidak menutup kemungkinan dapat tercapai, apalagi di tahun 2023 ini jumlah kunjungan hingga bulan November saja sudah mencapai hampir 28 ribu lebih. 

 

"Tentunya kami berharap di tahun depan itu jumlah kunjungan mencapai 30 ribu pemustaka dari berbagai kalangan. Nanti kita akan menambah berbagai inovasi agar menarik kunjungan," sampai Wardaniar.

 

Ia menambahkan, sejauh ini jumlah kunjungan ke Perpustakaan Daerah Provinsi Bengkulu mayoritas dari pelajar/mahasiswa, hingga masyarakat umum dengan tujuan salah satunya itu untuk membaca, meminjam buku, kunjungan dan juga kegiatan literasi lainnya. 

KUNJUNGAN : Aktivitas kunjungan pemustaka ke perpustakaan daerah provinsi Bengkulu--GATOT/RK

 

"Kunjungan ke Perpustakaan memiliki persentase tertinggi dari kunjungan kelompok atau rombongan, terutama kunjungan rombongan dari anak-anak TK/PAUD dan SD," ungkapnya.

BACA JUGA:Beri Layanan Terbaik Bagi Pemustaka, DPK Provinsi Bengkulu Optimalisasi Layanan Berbasis Digital

Wardaniar menyebut, dalam mengakomodir kunjungan para pemustaka ke Perpustakaan daerah Provinsi Bengkulu, pihaknya sendiri telah banyak menyediakan koleksi bagi para pemustaka, khususnya para pelajar dan mahasiswa dalam mendukung kebutuhan literasinya. Selain itu, layanan dan sarana prasarana juga terus dioptimalkan untuk mendukung  para pemustaka.

 

"Kita berharap keberadaan Perpustakaan benar-benar dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam peningkatan literasi maupun minat baca. Ini terus kita dorong di Perpustakaan daerah Provinsi Bengkulu," tutupnya.