1 Jemaah Haji Kepahiang Masih Tertahan di Jeddah, Ini Identitasnya

Radarkoran.com - Terdapat 1 jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang yang dikabarkan masih tertahan di Jeddah, Arab Saudi. Sehingga dipastikan belum ikut bergabung dengan rombongan jemaah haji Kabupaten Kepahiang lainnya untuk pulang ke Kabupaten Kepahiang.  

Dikofirmasi Kepala Dinkes Kepahiang, H. Dr. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Wisnu Irawan, S.Kep, MM membenarkan jika masih adanya jemaah haji Kepahiang yang masih tertahan di Jeddah Arab Saudi. 

"Informasi dari tim medis Dinkes Kepahiang yang melakukan penjemputan memang ada seorang jemaah haji Kepahiang yang masih tertahan di Jeddah, Arab Saudi," ujar Wisnu, Kamis 27 Juni 2024. 

Diungkapkan Wisnu, 1 jemaah haji Kepahiang yang masih tertahan di Jeddah Arab Saudi itu karena alasan kesehatan. Yang bersangkutan mengalami sakit gangguan pernafasan dan harus menjalani perawatan medis. Saat ini ia masih menjalani perawatan medis di salah satu RS yang ada di Jeddah, Arab Saudi.

"Seorang jemaah haji masih menjalani perawatan medis di Jeddah Arab Saudi, sehingga masih tertahan di Jeddah. Karena yang bersangkutan ini mengalami sakit gangguan pernafasan," ungkap Wisnu. 

BACA JUGA:Jemaah Haji Kloter Pertama Tiba di Bengkulu

Untuk identitasnya, Lanjut Wisnu, adalah Ali Jenan asal Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Jika nantinya jemaah haji dinyatakan sembuh maka baru akan dipulangkan. 

"Kalau untuk sekarang kita belum bisa menjelaskan, kapan pulang ke Kabupaten Kepahiang. Untuk informasi lebih lanjut nantinya kita akan kembali koordinasi dengan tim medis selaku pendamping jemaah haji," demikian Wisnu. 

Diketahui jemaah haji Kabupaten Kepahiang sendiri dijadwalkan tiba di Kabupaten Kepahiang Kamis 27 Juni 2024 siang. Sama dengan seperti pelepasan sebelumnya, kepulangan jemaah haji Kabupaten Kepahiang akan kembali disambut di Masjid Baitul Hikmah Kabupaten Kepahiang.