Buka Lakmud IPNU & IPPNU Provinsi Bengkulu, Gubernur Rohidin Berikan Pesan Ini

Radarkoran.com - Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah, MMA membuka kegiatan Latihan Kader Muda atau Lakmud Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) & Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Provinsi Bengkulu di Gedung Pola Provinsi Bengkulu pada Kamis, 28 Juni 2024. 

Gubernur Rohidin menyambut baik atas terselenggaranya Lakmud PW IPNU & IPPNU Provinsi Bengkulu yang diharapkan kegiatan ini dapat selaras dengan semangat pemuda untuk mendukung pembangunan di Provinsi Bengkulu, khususnya di bidang kepemudaan.

"Kegiatan ini adalah wadah yang positif karena anak-anak digembleng dengan pendekatan nilai-nilai agama dan diasah kemampuan kepemimpinannya. Saya kira kegiatan ini sangat positif sekali," kata Gubernur Rohidin saat diwawancarai usai kegiatan. 

Selain itu, Gubernur Rohidin juga berpesan agar para peserta yang mengikuti kegiatan dapat menggunakan waktu dengan baik, jangan terpengaruh dengan hal-hal negatif dalam lingkungan, dan bentengi kepribadian anak-anak yang ada dengan kuat agar bisa menjadi pribadi yang tangguh dengan keilmuan yang mumpuni. 

"Mereka inilah yang akan meneruskan estafet kepemimpinan daerah, bisa menjadi tokoh nasional untuk membangun bangsa dan negara yang kita cintai ini," singkat Gubernur Rohidin. 

Sementara itu, Ketua PW IPNU Provinsi Bengkulu, Nurul Hidayah menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan merupakan pelatihan dan penempahan kader muda nahdhatul ulama dalam upaya mewujudkan kader-kader yang berkualitas dan membanggakan Provinsi Bengkulu. 

Kegiatan ini dihadiri oleh kader dari 10 kabupaten/kota dengan masing-masing kabupaten mengirimkan 10 peserta terdiri dari 5 putra dan 5 putri. Dan dalam pelatihan ini ada 11 materi yang diberikan selama jangka waktu 3 hari. 

"Kami dari pengurus wilayah dengan dilaksanakan kegiatan ini berharap di jajaran Forkopimda Provinsi Bengkulu agar lebih memperhatikan perkembangan-perkembangan organisasi, baik itu mahasiswa, pelajar maupun organisasi kepemudaan. Karena tolak ukur pemerintahan juga menjadi tolak ukur suksesnya kader-kader anak muda Bengkulu," ujar Nurul Hidayah. (gju)