Perawatan Kopi Setelah Panen Agar Buah Lebat

Perawatan kopi setelah panen perlu dilakukan untuk menjaga serta meingkatkan hasil produksi.--DOK/RK

Radarkoran.com - Setelah dipanen, tanaman kopi tetap harus dilakukan perawatan secara rutin. Perawatan kopi setelah panen ini bertujuan agar pada musim berikutnya, tanaman kopi dapat menghasilkan buah yang lebat dan dapat meningkatkan hasil panen petani.

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatian para petani dalam perawatan kopi setelah panen. Apalagi perawatan tanaman kopi yang salah, justru memiliki risiko menurunnya hasil panen petani itu sendiri.

Berikut adalah cara perawatan kopi setelah panen agar buah lebat :

1. Pemangkasan Cabang

Pemangkasan cabang menjadi salah satu tahapan yang sangat krusial dari perawatan kopi setelah panen. Namun pemangkasan ini tak bisa dilakukan secara sembarangan pada setiap cabang kopi, sehingga cabang yang akan dipangkas harus lebih dulu diperhatian dengan baik.

BACA JUGA:Petani Wajib Tahu, Berikut Jenis-jenis Penyakit pada Tanaman Kopi

Cabang kopi yang layak untuk dipangkas adalah cabang yang dirasa sudah tidak lagi produktif, biasanya terdapat pada cabang yang sudah berbuah lebih dari 2 kali.

Namun cabang kopi yang sudah berbuah 2 kali tetap bisa dipertahankan. Syaratnya pada cabang kopi ini memiliki minimal 10 bonggol buah dalam satu ranting karena memiliki potensi buah yang cukup banyak.

Pemangkasan juga dapat dilakukan pada cabang kopi yang memiliki dikit bonggol buah. Jika dipertahankan, cabang kopi ini hanya akan menghambat pertumbuhan buah pada cabang lainnya sehingga hasil produksi tidak maksimal.

2. Pupuk

Selain pemangkasan cabang, pupuk menjadi salah satu perawatan kopi setelah panen yang dapat dilakukan agar bisa menghasilkan produksi yang melimpah.

Idealnya dalam kurun waktu satu tahun, pemupukan kopi dapat dilakukan 3 kali atau setiap 4 bulan sekali setelah masa panen. Jenis pupuk yang digunakan adalah Phonska yang berguna untuk memberikan nutrisi pada tanaman kopi. 

Selain Phonska, pupuk lainnya yang dapat diberikan pada tanaman kopi adalah pupuk yang mengandung fosfat. Pupuk ini berguna untuk merangsang pertumbuhan akar tanaman yang dapat meningkatkan kualitas dan produksi tanaman biji-bijian termasuk kopi.

BACA JUGA:2 Jenis Stek Kopi yang Manjur Diterapkan Petani untuk Meningkatkan Produksi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan