Cegah Stunting, Desa Permu Gelar Posyandu Terpadu
UKUR : Tenaga medis Puskesmas mengukur tinggi badan balita dalam posyandu rutin.--SUHAI/RK
Radarkepahiang.bacakoran.co - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencegah meningkatnya angka stunting, Pemerintah Desa Permu Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Posyandu Terpadu untuk Balita, Lansia, dan Bina Keluarga Balita di Gedung Serba Guna Desa Permu, Senin 5 Februari 2024 pagi.
Setidaknya 20 warga Lansia, serta 10 orang balita dan Ibu hamil hadir dalam kegiatan ini. Kegiatan ini sendiri turut pula dihadiri oleh jajaran TP PKK Desa Permu, Kader Posyandu, serta perangkat desa. Pada kegiatan Posyandu kali ini diserahkan juga telur dan dilakukan pengukuran tinggi badan dan berat badan balita.
Sebagai kegiatan rutin, Posyandu ini dilaksanakan setiap bulannya di Gedung Serba Guna Desa Permu. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang melalui melalui Puskesmas.
Ketua Tim Penggerak PKK Desa Permu, Farida mengatakan, dengan dilaksanakannya secara rutin kegiatan Posyandu, bisa mengetahui tumbuh kembang anak lebih awal dan juga bisa menekan angka stunting.
BACA JUGA:Jelang Pencoblosan 2024, Camat Bidul Imbau Kades dan ASN Jaga Netralitas
"Dengan pelaksanaan rutin posyandu bisa mengetahui tumbuh kembang anak dan mencegah angka stunting. Serta juga pengecekan kesehatan bagi Lansia dan ibu hamil," jelasnya.
Salah satu peserta Posyandu, Hermi Junita menuturkan bahwa dengan adanya kegiatan rutin Posyandu ini sangat membantu dalam memantau tumbuh kembang anaknya, serta mendapatkan edukasi terkait pencegahan stunting.
"Saya sangat terbantu dengan adanya kegiatan rutin posyandu, sehingga saya sebagai orangtua bisa memantau perkembangan anak saya yang masih balita, dalam hal pencegahan stunting," tuturnya.