Isnan Fajri Imbau Semua Pihak Jaga Kondusifitas, Khususnya Penyebaran Informasi di Medsos

Radarkoran.com - Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes mengajak dan mengimbau semua pihak untuk jaga kondusifitas penyebaran informasi di media sosial (Medsos). Terutama saat menjelang pelaksanaan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat.

Himbauan juga dikhususkan kepada para awak media atau pelaku media yang selalu berkutik pada penyebaran informasi secara luas kepada masyarakat. 

"Kita mengajak dan mengimbau kepada seluruh rekan-rekan media maupun rekan-rekan wartawan untuk bersikap arif bijaksana dalam kita memanfaatkan situasi dan kondisi untuk menjaga kondusifitas suasana yang ada di masyarakat," kata Isnan Fajri pada Rabu, 7 Agustus 2024.

Dirinya meminta pemberitaan media dan para awak media di wilayah Bengkulu yang menyajikan berita-berita yang menyejukkan dan memang berdasarkan fakta, dan berita-berita yang memupuk rasa kebersamaan. 

BACA JUGA:PPPK 2024 Segera Dibuka, Ingat Verifikasi Dulu Linknya jangan Salah

Sehingga tujuan dari pemberitaan yang ada dapat tercapai dan informasi dapat tersampaikan ke masyarakat secara luas, khususnya informasi untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada. 

"Sampaikan juga pesan-pesan kita dalam rangka mendukung pemerintahan khususnya Pilkada serentak di wilayah Provinsi Bengkulu dapat tersampaikan dengan baik," imbuh Isnan.

Lebih jauh dikatakan Isnan Fajri, peran media dan awak media sangat penting karena menjadi sarana untuk menyebarluaskan informasi, mencerdaskan masyarakat, hingga memberikan pencerahan pengetahuan kepada masyarakat terhadap penggunaan hak pilihnya dalam Pilkada.

"'Itu himbauan yang kita sampaikan, mudah-mudahan dengan demikian Bengkulu akan tetap kondusif, kemudian angka Golput bisa ditekan melalui pemberitaan yang begitu masif tentang penggunaan hak suara. Serta masyarakat bisa tercerahkan dengan berita-berita yang disajikan baik melalui media mainstream maupun media online," sampai Isnan.

BACA JUGA:Menkeu Naikkan Gaji untuk 4 Kategori Honorer, Berikut Besarannya di Setiap Provinsi

Isnan menambahkan, pihaknya tidak membatasi penyebaran informasi yang dilakukan media maupun awak media, karena sudah ada kaidah dan SOP masing-masing dalam penyebaran informasi. 

"Baik media mainstream maupun media-media online, semuanya kita minta bekerjasama dengan pemerintah daerah. Silahkan, kita tidak membatasi," ujarnya.

Disisi lain, menyikapi perkembangan media sosial yang semakin kompleks saat ini di mana para penggunanya khususnya para masyarakat yang dapat secara langsung menyebarkan informasi, Isnan menghimbau agar penggunaan media sosial harus mengikuti rambu-rambu yang baik dan memanfaatkan dengan bijak tanpa harus menimbulkan perpecahan dengan informasi yang dibagikan.

"Untuk masyarakat luas silahkan manfaatkan teknologi dan media sosial secara bijak sesuai dengan rambu-rambu yang ada. Kalau masyarakat tidak perlu diatur secara khusus, sifatnya hanya imbauan. Silahkan gunakan karena memang itu hak mereka, tapi gunakanlah media sosial itu dengan bijak dan jangan sampai menimbulkan perpecahan dengan bahasa-bahasa yang provokatif," tutupnya.