Radarkoran.com - Lintas Komunitas Bersatu tak henti-hentinya serukan kemerdekaan Palestina dari zionis Israel. Pasalnya, tepat 7 Oktober 2024 kemarin sudah satu tahun kejahatan kemanusiaan dan perang dilakukan oleh Israel terhadap negara Palestina, namun upaya Genosida terhadap rakyat Palestina belum kunjung berhenti.
Untuk menyuarakan dukungan kepada Palestina, komunitas di Bengkulu terus menumbuhkan semangat menyuarakan kemanusiaan dan kemerdekaan bagi Palestina melalui berbagai kegiatan, salah satunya Kegiatan Titik Temu dengan tema "Say It Lounder Spirit For Palestine" yang telah dilaksanakan di View Tower, Lapangan Merdeka Kota Bengkulu pada Minggu, 6 Oktober 2024 kamarin.
Kegiatan Titik Temu ini diinisiasi oleh berbagai komunitas yang ada Bengkulu diantaranya Rekanbaca.id, Baik Berisik Bengkulu, Forrest Bengkulu, PIB, Hive Bengkulu, Ruang Temu, FriendQu, dan KAMMI Daerah Bengkulu
Dalam keterangannya, Wahyu Nurina selaku panitia kegiatan mengungkapkan, tujuan diselenggarakannya Kegiatan Titik Temu ini untuk menjaga semangat, khususnya generasi muda dalam menyuarakan kemanusiaan dan kemerdekaan bagi Palestina.
"Kegiatan Titik Temu ini bertujuan agar semangat mensupport kemerdekaan untuk Palestina tak pernah padam terutama di daerah-daerah seperti Bengkulu. Semangat memperjuangkan kemerdekaan Palestina harus terus disebarkan lewat berbagai hal," ungkapnya.
BACA JUGA:Penggalangan Dana Untuk Palestina, Ratusan Juta Terkumpul
Nurina menambahkan, bahwasannya permasalahan kemanusiaan yang terjadi di Palestina hingga saat ini belum usai. Sehingga pihaknya ingin terus menyuarakan kemerdekaan untuk Palestina dan terus berkolaborasi untuk mengajak masyarakat terus tunaikan janji kemerdekaan dan amanah konstitusi yang menjunjung tinggi perdamaian dunia.
"Palestina belum merdeka, dan kita harus bersatu menyuarakan kemerdekaan ini. Seperti kutipan dalam buku ON PALESTINE "Kita Banyak, Kita akan Menang" imbuh perempuan yang akrab disapa Ina tersebut.
Untuk diketahui, kegiatan Titik Temu ini melibatkan masyarakat yang sedang berwisata. Kegiatan ini diisi dengan bedah buku on palastine, menggambar dan mewarnai, membuat surat cinta untuk palastine, doa bersama, dan kegiatan positif lainnya.
"Kami berharap kegiatan yang dilaksanakan dapat menggugah hati masyarakat untuk terus bersama Palestina sebagai sesama manusia dan sebagai umat Islam tentunya," ujar Ina.